Banjir Rendam Bekasi, Warga Terpaksa Mengungsi

Bekasi, KPonline – Hujan dengan intensitas tinggi akibatkan banjir dan merendam sejumlah wilayah di Jabodetabek, Rabu (01/01/2020). Bukan hanya di Jakarta, banjir juga di rasakan warga Kabupaten Bekasi.

Jababeka, salah satu wilayah di Bekasi yang tak luput terkena banjir. Warga yang terkena dampak berusaha menyelamatkan harta bendanya. Beberapa akses jalan juga tak bisa dilalui akibat tergenangnya air di beberapa titik.

Sementara itu, hujan yang terus mengguyur area tersebut membuat warga setempat merasa resah karena khawatir genangan air semakin tinggi. Meluapnya debit air di beberapa titik di Bekasi, Jawa Barat menjadikan warga selalu siaga.

Masyarakat juga menyesalkan banyaknya bangunan yang saat ini berdiri di sekitar wilayah mereka tidak dibarengi dengan pembuatan drainase yang baik.

Dari penelusuran tim Media Perdjoeangan, banyak ditemukan akses jalan yang terganggu dikarenakan aliran air naik permukaan jalan. Menurut warga yang berada di lokasi banjir menuturkan, dengan adanya hujan yang belum usai berhenti menjadi penyebab kebanjiran.

“Hampir akses jalan yang ada disini tidak bisa dilalui, walau kadang ada pengendara yang memaksa melewati area banjir namun hal itu membuat kendaraannya mendadak mogok. Genangan air ini pun sebagian dikarenakan beberapa kali besar tidak bisa lagi menampung debit air,” ucap salah satu warga yang sedang evakuasi barangnya.

Banjir yang terjadi ternyata juga dimanfaatkan sebagian anak-anak untuk meluapkan kegembiraannya dengan berenang di jalanan. Pemandangan ini menjadi daya tarik pengguna jalan di salah satu jalan yang berada di area Jababeka.

Menurut anak-anak tersebut, hal ini sengaja dilakukan karena jarang terjadi bisa berenang di jalan yang di kelilingi air.

“Asyik aja bisa berenang di jalan bareng teman-teman, hampir satu jam lebih saya berenang disini, dan besok jika masih ada banjir, saya akan ajak banyak temen untuk berenang lagi,” ucap salah satu anak dengan polosnya.

Dari informasi yang beredar, banjir parah di Kabupaten Bekasi terjadi melanda beberapa perumahan seperti perumahan Villa Mutiara Cibitung, perumahan Tridaya Sakti Tambun, perumahan Bumi Cikarang Makmur Cikarang Selatan, dan beberapa perumahan lainnya.

Di perumahan Tridaya Sakti, banjir mencapai dada orang dewasa. Warga terpaksa mengungsi ke daerah lain yang lebih tinggi. Ade, salah satu warga perumahan Tridaya Sakti, melalui pesan whatsapp mengungkapkan, masih banyak lansia dan anak-anak yang masih terjebak di lokasi. Warga sekitar juga membutuhkan bantuan terutama makanan cepat saji, makanan bayi dan selimut.

Selain di Kabupaten Bekasi, banjir parah juga terjadi di perumahan yang ada wilayah Kota Bekasi. Bahkan, jalan tol Cikampek yang melintas di wilayah Cibitung tak luput dari terjangan banjir, hingga akhirnya petugas menutup sementara ruas tol Jakarta-Cikampek hingga beberapa jam. (Jhole/Edo)