Jakarta, KPonline – Apakah anda bekerja di industri perkapalan dan jasa maritim?
Kali ini saya akan memperkenalkan Serikat Pekerja Perkapalan dan Jasa Maritim (SPPJM). SPPJM adalah salah satu serikat pekerja yang berfederasi di dalam FSPMI. Dan karena FSPMI berafiliasi dengan KSPI, maka SPPJM pun menjadi bagian dari keluarga besar KSPI.
SPPJM menjadi bagian tak terpisahkan dari FSPMI. Itu artinya, organisasi ini sedikit banyak ikut mewarnai dinamika gerakan buruh Indonesia dalam rentang waktu 20 tahun terakhir.
Ketika pertama kali didirikan, namanya Serikat Pekerja Dok dan Galangan Kapal yang disingkat SPDG. Satu dari lima serikat pekerja yang pertamakali menjadi anggota FSPMI.
Sejauh ini, bendera SPPJM sudah berkibar di 11 provinsi. Mulai dari Aceh hingga Sulawesi Utara.
Di periode ini, saya diamanahi sebagai Sekretaris Umum Pimpinan Pusat SPPJM. Sedangkan Ketua Umumnya adalah bung Muhammad Jamsari, yang juga Direktur Eksekutif LBH FSPMI.
Sebagaimana pengurus-pengurus sebelumnya, tentu saja kami berkomitment menjalankan fungsi dan peran serikat pekerja dengan sebaik-baiknya.
Kami percaya, bahwa setiap orang yang ada di dalam serikat adalah nyawa bagi pergerakan. Tanpa mereka, organisasi hanyalah kata tanpa makna.
“Kita akan mengembalikan kejayaan buruh-buruh pelabuhan. Dan karena negeri ini adalah negeri kelautan, ada potensi yang cukup besar bagi kita untuk terus berkembang,” saya mengatakan ini dalam satu rapat yang dihadiri seluruh pengurus pimpinan pusat.
Ada SPPJM di FSPMI. Sengaja saya menegaskan ini, bahwa FSPMI tidak hanya bekerja di sektor industri logam, elektronik elektrik, automotif, mesin, dan komponen.
FSPMI juga mengorganisir buruh-buruh di industri dok dan galangan kapal, termasuk mereka yang bekerja di jasa maritim. Pekerja di Panorama Bunaken yang ada di Manado, sebagai contoh, tercatat sebagai anggota SPPJM. Bunaken, kita kenal sebagai pariwisata berbasis maritim.
Di periode ini, kami membuat program bertajuk #SPPJMMenyapa. Ini adalah forum diskusi untuk pekerja di sektor perkapalan dan jasa maritim, yang membahas aneka ragam persoalan yang dihadapi buruh di industri perkapalan, pelabuhan, penangkapan ikan, ABK, pariwisata berbasis laut, dan sebagainya.
Tetapi kita tahu, hanya dengan diskusi, persoalan tidak lantas selesai. Harus ada serikat yang menjadi alat untuk membela, memperjuangkan, dan melindungi. Untuk itu, FSPMI bisa menjadi pilihan. Dan jika Anda bekerja di sektor perkapalan dan jasa maritim, gabung SPPJM aja…