Bekasi, KPonline – Usia tak menyurutkan semangat dan langkah perjuangan bagi Uun Marfuah. Istri dari Deputi Presiden FSPMI Obon Tabroni ini selalu memberikan motivasi dan arahan terhadap relawan Jamkeswatch.
Meski sedang mengandung, bunda Uun (begitu dia biasa dipanggil) masih sering berkontribusi terhadap relawan Jamkeswatch saat para relawan mengadvokasi pasien di rumah sakit.
Dengan semangat, kegigihan, dan ketegasan, dia memberikan motivasi para relawan Jamkeswatch untuk tetap semangat.
Begitupun diselah-selah acara bedah kasus dan silaturahim antar relawan Jamkeswatch yang diadakan di Kedung Waringin, Cikarang Timur, pada hari Minggu (19/11/2017).
Dia menyampaikan, “Jangan pernah merasa cape. Jangan merasa lelah ketika ada warga yang kesulitan mendapatkan hak sehatnya terutama di kabupaten Bekasi. Karena banyak fakta di lapangan dengan alasan kamar penuh, sehingga warga miskin dipersulitlah ketika masuk rumah sakit. Bahkan ada yang harus menjaminkan kendaraannya disalah satu Rumah sakit sebagai Jaminan agar keluarganya bisa segera di tangani.”
Dia melanjutkan dengan nada terkesan geram saat melontarkan kata-kata “SIKAT” jika menemukan Rumah Sakit nakal yang tidak mau melayani warganya.
Di tahun 2017, berjalannya dari masa kemasa banyak undang-undang/regulasi tentang kesehatan diindonesia yang lahirdan terus bermunculan tanpa ada sosialisasi dari instansi terkait.
Relawan Jamkeswatch yang lahir dari rahim serikat pekerja FSPMI (KSPI) bekerja secara sosial yang artinya sukarela, banyak belajar dilapangan tentang regulasi. Terbukti jelas masih buruknya layanan kesehatan.
Semoga Jamkeswatch bisa jadi pilar pemantauan dalam layanan kesehatan di Indonesia. Dari Sabang – Merauke.
Penulis : Jhole (Jamkeswatch).
