Batam, KPonline – PUK SPEE FSPMI PT. Team Metal Indonesia mengadakan Rapat Rutin (Ratin) perdana di tahun 2020. Bertempat di salah satu Warung kopi yang berada di Kawasan Tanjung Uncang pada Jum’at, 17 Januari 2020. Dihadiri oleh masing – masing bidang pengurus PUK.
Sugeng Purwanto selaku ketua PUK Team Metal Indonesia mengucapkan terima kasih kepada pengurus yang sudah meluangkan waktunya untuk Ratin hari ini, karena menurutnya banyak hal yang akan di sampaikan dalam Ratin, terkait pergerakan di dalam PUK sendiri maupun di tingkatan PC (Pimpinan Cabang).
Sebelum melanjutkan pembahasan pergerakan, Sugeng Purwanto menjelaskan mengapa pada Ratin perdana ini diadakan di warung kopi.
“Bahwa hal ini untuk mengkilas balik awal mula terbentuk PUK yaitu dari obrolan beberapa karyawan PT. Team Metal yang ingin mengadakan suatu perubahan di dalam pabrik karena banyak kebijakan pada saat itu sangat merugikan karyawan.” Jelasnya
“Harapannya semoga dengan mengingat itu menjadi dorongan buat pengurus yang sekarang dalam menjalankan tugas sebagai pengurus PUK.” Tambahnya
Dalam rapat rutin kali ini Sugeng Purwanto menjelaskan kepada seluruh pengurus yang hadir bahwa saat ini sedang fokus pada pergerakan di dalam PUK yaitu dengan mengajak berunding management.
Ada beberapa hal yang menjadikan PUK mengajak management berunding. Pertama, terkait pemotongan cuti para pengurus serikat pada saat menjalankan kegiatan Serikat, yang surat ajakan berundingnya sudah sampai pada management.
Kedua, terkait dengan kenaikan upah tahun 2020 sesuai dengan instruksi organisasi bahwa setiap PUK di bawah FSPMI kenaikan upahnya harus di atas yang telah ditetapkan dengan menggunakan PP 78/2015. 9% menjadi target kenaikan bagi karyawan yang bekerja melebihi satu tahun dan ada beberapa lagi yang sedang di godok oleh team terkait apa – apa saja yang akan di ajukan kepada management sebelum di rapatkan ke seluruh pengurus.
Terkait pergerakan di luar PUK Sugeng Purwanto menjelaskan bahwa PUK team metal akan semaksimal mungkin mengerahkan anggotanya untuk mengikuti aksi unjuk rasa terkait penolakan Omnibus Law. Selaku ketua Sugeng Purwanto mengharapkan seluruh pengurus dan bakor untuk bekerja maksimal agar banyak anggota yang turun dalam aksi. (Saeful)
