Sidoarjo KPOnline 5/2/2016
Guratan semangat terlihat dari raut wajah anggota PUK SPL FSPMI PT PARIN dalam menyambut harlah salah satu organisasi buruh besar di Indonesia ,FSPMI.
Sejak seminggu sebelumnya para perangkat PUK dan Garda Metalnya sudah melakukan rapat koordinasi dalam upaya menyukseskan kegiatan ini yang sedianya akan dirayakan dengan melakukan aksi di Gedung negara Grahadi esok hari.
Bertempat di depan perusahaan tempat bekerja PT PARIN (riken) jalan Sukodono ,Keboan Sikeb Gedangan Sidoarjo,mereka berkumpul dari sore hari,memotong bambu untuk digunakan sebagai tiang bendera.
Setelah bendera terikat di bambu ,dengan di pimpin secara langsung oleh ketua PUK Khoirul Anam,puluhan bendera itupun di pasang di tepi jalan tepat di depan pabrik,dan aura semangat perjuangan mereka pun terlihat.
“Hari ini kami bersyukur masih bisa berjuang dibawah payung organisasi besar yang selalu amanah dalam membela nasib kaum buruh dan rakyat,FSPMI…meskipun besok adalah hari lahir namun kami tidak akan merayakan dengan pesta dan hiburan,namun kami malah akan melakukan aksi besar besaran,ungkap Khoirul Anam.
Aksi besar yang dimaksud adalah aksi yang menyuarakan penolakan terhadap PP 78/2015 ,Menolak penerapan upah murah,menuntut dikembalikannya hak berunding saat kenaikan upah,menuntut segera disahkan Perfa Perlindungan Buruh di Jawa Timur. Serta tolak Kriminalisasi aktivis buruh.
Mereka akan bergabung dengan FSPMI dari daerah lain seperti Pasuruan,Mojokerto,Surabaya,Gresik .bersama sama menyuarakan tuntutan demi nasib buruh dan rakyat Indonesia.
(Cak a6)
