Pengusaha Berencana Potong Upah Pekerja, Ketua PC SPL FSPMI Bekasi Bereaksi Keras

Bekasi, KPonline – Wabah Corona atau dikenal Covid-19 yang dari Maret 2020 lalu sedang menyerang dunia dan membuat lesu sendi perekonomian hampir seluruh negara.

Begitu juga Indonesia terkena dampak yang begitu hebat. Banyak sektor-sektor usaha yang merumahkan buruhnya bahkan hingga mem-PHK karyawan dengan alasan Covid-19.

Bacaan Lainnya

Namun demikian, FSPMI menegaskan bahwa kondisi ini jangan dijadikan alasan pengusaha untuk berbuat semena-mena terhadap buruh.

Sarino, Ketua PC SPL FSPMI Bekasi dalam setiap kesempatan selalu menegaskan dilarang Ketua atau Pengurus PUK SPL FSPMI Bekasi untuk menyepakati pemberlakuan upah dibawah ketentuan, apapun alasannya.

“Kalau ada ketua yang menyepakati maka wajib kepengurusan PUK itu di Musniklub,” tegasnya.

Statemen keras Ketua PC SPL FSPMI Bekasi juga disampaikan dalam konsolidasi Akbar PUK SPL FSPMI PT. Daelim Indonesia, Senin (29/6/2020), di saung buruh, Jababeka.

Konsolidasi Akbar dilakukan karena terdengar kabar pengusaha PT. Daelim Indonesia akan memotong upah pekerjanya.

Supriyatno, pengurus PC SPL FSPMI Bekasi yang juga sebagai Pangkorda Garda Metal Kab/Kota Bekasi hadir menyampaikan pesan yang cukup keras kepada PUK SPL FSPMI PT. Daelim Indonesia agar jangan ragu untuk aksi demo melawan pengusaha yang akan melakukan pemotongan upah karena alasan Covid-19.

Selain itu hadir beberapa pengurus dari PUK SPL FSPMI Bekasi lainnya memberikan dukungan moril diantaranya Lukman (PUK Alviny), Nurman (PUK Essar). (Yanto)

Pos terkait