Bogor, KPonline -“Ditingkat Pengurus Konsulat Cabang dan Pengurus Cabang SPA FSPMI Bogor, sudah clear. Seluruh pengurus mendukung penuh program Buruh Go Politik FSPMI. Akan tetapi, di tingkat PUK-PUK masih ada yang belum mendukung secara penuh” tutur Willa Faradian Ketua Konsulat Cabang FSPMI Bogor kepada seluruh peserta konsolidasi Media Perdjoeangan Bogor dan Relawan Jamkeswatch Bogor.
Kegiatan organisasi yang dilaksanakan pada Kamis 16 Agustus 2018, berlangsung di Kantor Sekretariat Konsulat Cabang FSPMI Bogor. 5 orang bakal calon anggota legislatif tingkat Kabupaten Bogor, 2 orang bakal calon anggota legislatif tingkat Kota, 1 orang bakal calon anggota legislatif tingkat Provinsi dan 1 orang bakal calon anggota legislatif DPR RI hadir di acara konsolidasi ini.
“Sebagai buruh dan aktivis buruh, sudah pasti apa yang akan menjadi bahan kampanye adalah hal-hal yang berhubungan dengan kaum buruh. Akan tetapi sebagai buruh, kita juga akan menyentuh hal-hal sosial kemasyarakatan” terang Vice Presiden FSPMI bidang pengupahan ini.
“Relawan dari salah satu calon anggota legislatif, Tim Sukses atau Tim Pemenangan dari salah satu calon anggota legislatif yang nanti jadi anggota legislatif, harus terus diberdayakan. Dijaga dan tidak ada salahnya membuat kontrak politik dengan calon anggota legislatif tersebut. Agar calon anggota legislatif tersebut yang sudah duduk di kursi parlemen, tidak lupa, bahwa ada orang-orang yang turut mengantarkan ke kursi parlemen” tambah Willa.
Setia Budi yang merupakan bakal calon anggota legislatif tingkat Kota Bogor bahkan secara gamblang dan jelas, “Kami para bakal calon anggota legislatif, kalau benar-benar jadi anggota dewan yang terhormat, tidak dibayar pun kami ikhlas. Karena apa yang kami lakukan nanti, semata-mata demi kaum buruh” terang Budi yang merupakan Ketua PUK SPEE-FSPMI PT. Nittoh Presisi Indonesia.
