Pelalawan, KPonline – Simpatisan dan kader Partai Buruh dari Exco Pangkalan Lesung adakan nonton bareng (nobar) rapat pleno KPU tentang penetapan nomor urut peserta Pemilu 2024 nantinya di salah satu rumah kader Partai Buruh pada hari Rabu (14/12/2022) yang dimulai pada pukul 19.30 WIB.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengundi nomor urut partai politik peserta Pemilu 2024 nanti, dari 17 parpol hanya ada 9 parpol (partai politik) yang nomor urutnya diundi.
Pasalnya sebanyak 8 parpol parlemen alias partai yang lolos pada Pemilu 2019 silam lebih memilih untuk gunakan nomor urut yang lama. Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) tentang Pemilu, yang memberikan opsi kepada partai parlemen untuk menggunakan nomor urut lama atau ikut undian.
Tampak ketegangan dan rasa cemas di wajah mereka pada saat perwakilan dari Partai Buruh, Said Iqbal selaku Presiden Partai Buruh mengambil bola nomor urut partai, keadaan berubah 180 derajat setelah diketahui bahwasanya Partai Buruh mandapatkan nomor urut 6 (enam).
“Allahhu Akbar, Alhamdulillah, Selamat ya untuk kita semua bahwasanya kita (Partai Buruh) mendapatkan nomor urut 6”, ucap mereka bergembira.
Berikut adalah hasil undian nomor urut partai politik yang ikut dalam Pemilu 2024 :
1. Partai PKB
2. Partai Gerindra
3. Partai PDIP
4. Partai Golkar
5. Partai Nasdem
6. Partai Buruh
7. Partai Gelora
8. Partai PKS
9. Partai PKN
10. Partai Hanura
11. Partai Garuda
12. Partai PAN
13. Partai PBB
14. Partai Demokrat
15. Partai PSI
16. Partai Perindo
17. Partai PPP
Dikesempatan itu Ketua Exco Kecamatan Pangkalan Lesung, Fulgentius Simarmata yang langsung ditemui team awak Media Perdjoengan menyatakan,
“Saya selaku Ketua Exco Pangkalan Lesung berterima kasih kepada seluruh simpatisan dan kader Partai Buruh yang sudah membantu mensukseskan verifikasi faktual dan mengawal hingga ketuk palu KPU yang menghasilkan nomor urut 6 untuk Partai Buruh”, terangnya.
Rahmadani selaku Ketua team pemenangan Partai Buruh Exco Kecamatan Lesung juga menghimbau agar kedepannya seluruh simpatisan dan kader partai buruh agar lebih kompak lagi dalam menjalankan roda organisasi Partai Buruh agar masa depan generasi bangsa Indonesia dapat memperoleh hak yang layak melalui Partai Buruh ini.
