Hadiri Sidang USW di Las Vegas, Riden Hatam Aziz Sebut Buruh Harus Ambil Bagian Dalam Politik

Riden Hatam Aziz , Presiden FSPMI menghadir undangan serikat buruh Amerika

Las Vegas,KPonline – Presiden FSPMI yang juga ketua Mahkamah Partai Buruh Riden Hatam Aziz menghadiri United Steelworkers (USW) constitutional convention yang di hadiri oleh 3000 peserta. Sementara Indonesia adalah satu satunya Negara di Asia yang di undang menghadiri acara tersebut

Agenda ini rencananya akan berlangsung selama empat hari dan di mulai pada Senin ( 8/8/2022) kemarin

Bacaan Lainnya

Dalam keterangannya Riden mengatakan bahwa banyak yang bisa di jadikan pembelajaran untuk buruh di Indonesia salah satunya adalah buruh harus mengambil bagian dalam setiap kebijakan pemerintah, seperti yang di lakukan oleh USW dalam ikut “mengontrol” kebijakan pemerintah Joe Biden.

“ Pembelajaran kita di Indonesia, bahwa gerakan buruh harus mengambil bagian dalam politik’ Ungkapnya

“ Seperti yang di lakukan oleh USW yang merupakan salah satu pendukung dari pemerintah Joe Biden” Tambah Riden.

Sementara Presiden Internasional USW Tom Conway menyampaikan pidato dan emngatakan tema konvensi adalah “The Union of All”, yang mencerminkan keragaman jajaran USW.

Anggota USW tidak hanya berasal dari demografi yang beragam tetapi juga mewakili berbagai sektor, mulai dari metalurgi, pertambangan, kertas dan kehutanan hingga perawatan kesehatan hingga energi terbarukan hingga komunikasi kepada anggota baru seperti barista, pesepakbola, pendidikan pekerja tersier, pekerja perpustakaan, pekerja museum , dll.

Conway berjanji kepada anggotanya bahwa USW akan terus mengorganisir anggota baru, termasuk di industri yang sedang berkembang seperti energi bersih, mobil listrik, dan ritel. “Jika pandemi telah mengajari kita sesuatu, itu adalah pekerja yang haus akan serikat pekerja,” kata Conway.

Ia juga mengatakan bahwa pada hari Senin bahwa undang-undang iklim, pajak dan kesehatan AS akan menciptakan peluang baru bagi perusahaan dan anggota serikat pekerja AS.

“Senat AS menyetujui RUU administrasi Biden senilai $ 430 miliar pada hari Minggu dan akan pergi ke Dewan Perwakilan Rakyat yang dikendalikan Partai Demokrat di mana RUU itu diperkirakan akan disahkan”

“RUU itu mencakup insentif bagi perusahaan yang mencakup serikat pekerja, tetapi fokus pada peningkatan produksi dan lapangan kerja AS”, katanya.

USW mewakili 850.000 pekerja di bidang logam, pertambangan, pulp dan kertas, bahan kimia, produksi energi, perawatan kesehatan, pendidikan dan industri jasa lainnya.

 

Pos terkait