Bekasi, KPonline – Saat yang lain sibuk menikmati liburan akhir tahun, namun masih ada orang-orang yang tetap konsisten jiwa rasa sosial.
Dalam misi kali ini, beberapa pilar organisasi Federasi Serikat Pekerja MetaI Indonesia (FSPMI) datang ke Pandeglang, Banten. Daerah yang terkena bencana tsunami.
Garda Metal dan Jamkeswatch Kabupaten Bekasi yang beberapa hari sebelumnya sudah melakukan pengumpulan donasi, walau saat itu sempat terjadi kesalah pahaman dengan pihak kepolisian yang berujung peramapasan bendera Jamkeswatch, berkumpul di Omah Buruh(OB) dan mendistribusikan langsung ke tempat yang terkena bencana tsunami, Senin (31/12/2018).
“Sengaja di malam tahun baru ini kita agendakan sudah berada ditempat pengungsian saudara kita yang terdampak bencana. Kita ingin merasakan betapa pedihnya menjadi korban bencana saat ini, dimana yang lain berbahagia menyambut tahun baru, lain halnya dengan mereka,” ujar Lena salah satu Jamkeswatch yang ikut dalam misi kemanusiaan tersebut.
Dalam misi kemanusiaan kali ini Garda Metal dan Jamkeswatch Bekasi mengajak kepada anggota FSPMI yang memang tidak bisa ikut langsung ke lokasi agar bisa merasakan betapa sedihnya menjadi korban bencana. Mengingat masih banyaknya yang membutuhkan uluran tangan kita semua sebagai para dermawan.
“Semua yang disalurkan hasil kerja keras Garda Metal dan Jamkeswatch saat menggalang dana tempo hari. Saya bangga bisa jadi bagian dari mereka, walau kita tidak mengenal satu sama yang lainnya,” ujar Novan, pria yang hobi scooter itu.
Bhakti sosial seperti ini bukan hal yang asing untuk pilar FSPMI ini. Mereka yang tergabung dari Garda Metal atau pun Jamkeswatch akan tetap konsisten untuk berjuang dalam pergerakan sosial. (Jhole)
