Purwakarta, KPonline – FSPMI Purwakarta punya cara. FSPMI Purwakarta punya gaya. Akhir cerita, kemenangan pun didapatkan, setelah melakukan aksi terus menerus lebih dari sepekan.
Rabu, 2 Agustus 2017, perjalanan panjang melalui serangkaian aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Purwakarta untuk menuntut hak 19 pekerja di PT Kinugawa Indonesia menjadi karyawan tetap (PWTT) akhirnya membuahkan hasil.
19 pekerja PT. Kinugawa Indonesia yang tergabung dalam PUK SPL FSPMI PT Kinugawa Indonesia yang awalnya adalah karyawan kontrak (PKWT) berubah menjadi karyawan tetap (PKWTT).
Tentunya, untuk mencapai hasil kesepakatan ini sangatlah tidak mudah. PUK SPL FSPMI PT Kinugawa Indonesia telah menempuh berbagai macam cara untuk itu diantaranya mencoba langsung berunding dengan pihak managmen perusahaan, hingga melakukan audiensi dengan Komisi IV DPRD Purwakarta. Namun kedua itikad baik PUK SPL FSPMI PT Kinugawa Indonesia tersebut tidak pernah di respon.
Menyikapi sikap managemen perusahaan, PUK SPL FSPMI PT Kinugawa bersama buruh Purwakarta yang tergabung dalam FSPMI melakukan aksi unjuk rasa dan selama terus menerus lebih dari sepekan.
Hingga akhirnya, managmen memenuhi tuntutan pekerja dengan mengangkat 19 pekerja PT Kinugawa Indonesia menjadi karyawan tetap (PKWTT) melalui nota kesepakatan yang ditanda tangani oleh kedua belah pihak.
“Alhamdulillah, akhirnya managmen PT Kinugawa mau mengakui kesalahannya dan bersedia mengangkat 19 orang menjadi karyawan tetap. SK pengangkatan hari ini dibuat,” ujar Samsudin, perwakilan dari PUK SPL FSPMI PT Kinugawa Indonesia.
“Terima kasih pada semuanya yang telah mensupport perjuangan PUK SPL FSPMI PT Kinugawa Indonesia. Semoga menjadi amal ibadah bagi rekan rekan. terima kasih setinggi tingginya dan salam hormat untuk Garda Metal yang selalu mengawal setiap kegiatan kita,” ucap salah satu Pimpinan Cabang FSPMI Purwakarta saat menyampaikan hasil perundingan.
Kemenangan FSPMI Purwakarta menularkan semangat kepada daerah-daerah lain. Banyak yang mengatakan, bahwa kemenangan sebagai bukti bahwa kaum buruh masih memiliki harapan. Satu hal yang terpenting adalah perjuangan yang militan dan tidak menyerah.
Salah satu aktivis di Bekasi, Adhie Bachtiar menulis di akun media sosial miliknya. “Semoga aksi kawan-kawan PUK SPAI FSPMI PT. Padama Bahtera Labelindo Kabupaten Bekasi esok hari juga membuahkan hasil yang baik dan itu diperlukan kekompakan dan kesolidan dari buruh/pekerja itu sendiri.”
MANTAP…. Terima kasih buat kawan kawan FSPMI yang telah mendukung perjuangan PUK SPL FSPMI Kinugawa.