Bandung Barat, KPonline – Begitu miris dan sangat memprihatinkan ketika mendengar kisah Ananda Muhamad Agung P, bocah kelahiran tahun 2008 yang berasal dari Kampung Cilendi, RT. 02/RW. 05, Dusun Kumbang III, Desa Puncak sari, Kecamatan Sindang kerta, Cililin, Kabupaten Bandung barat (KBB).
Putra pertama dari pasangan Iman Budiman (35) dan Ati Sulastri (35) yang akrab disapa Agung ini diketahui mempunyai riwayat penyakit tumor otak dan sempat di operasi beberapakali, setelah tidak sadarkan diri “tertidur koma” selama kurang lebih 40 (empat puluh) hari, kini Ananda Agung Alhamdulillah sudah bisa sadarkan diri berkat bantuan relawan Jamkeswatch, komunitas J. Balad serta tentunya berkat pertolongan Allah SWT.
Diawali dari melihat postingan yang diunggah oleh Ati (Ibunda Agung) diakun facebook, sebagai salah satu anggota relawan Jamkeswatch yang bernama Ayi Turganda atau yang biasa dipanggil Ukray yang kebetulan sebagai salah satu Pengurus PC SPAI-FSPMI Bandung Raya. setelah mengetahui kondisi Agung melalui postingan Ati yang diunggah di Facebook tersebut, Ayi Turganda dan kawan-kawannya pun bergegas menuju alamat Ati.
Sebelumnya, Ayi Turganda terlebih dahulu melakukan komunikasi melalui pesan singkat melaui Facebook. Ayi/Ukray pun langsung mendatangi rumah Agung dan melalui perbincangan terkait kondisi Agung saat itu, akhirnya Ukray berhasil membujuk Ati agar bersedia untuk membawa sang anaknya ke RSUD Cililin.
Ketika membawa adik Agung ke RSUD Cililin, Pengurus Serikat Pekerja FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia) KBB (Dede Rahmat) yang juga sebagai Ketua 1 Bidang Organisai sosial yang langsung berkoordinasi dengan Ayi Turganda (selaku Koordinator Jamkeswatch di Bandung Raya) turut menemani.
Yang lebih memprihatinkan lagi bahwa, kedua orang tua Ananda Agung tersebut adalah tergolong keluarga yang tidak mampu. Sementara Ananda Agung menurut keterangan dokter, harus menjalani pengobatan selama kurang lebih 2 (dua) tahun lamanya.
Dengan mendengar kondisi tersebut, akhirnya FSPMI KBB punya keinginnan kuat untuk membantu. Salah satunya melalui penggalangan dana di PUK-PUK, tidak hanya itu penggalangan donasi pun dilakukan disaat aksi unjuk rasa aliansi SP/SB di Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat (KBB) sebagai bentuk rasa kemanusiaan dan kepedulian buruh.
Dede Rahmat sebagai Pengurus FSPMI di Bandung Barat menyampaikan langsung tentang Muhamad Agung yang selama 40 hari lebih mengalami “Koma” karena penyakit tumor otak yang dideritanya dan akan menjalani pengobatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung selama kurang lebih dua tahun lamanya, kepada Bapak Bupati Bandung Barat Aa Umbara dan jajaran Intansi lainnya disaat berorasi di depan seluruh massa aksi. Dede berharap Pemerintah dapat lebih memperhatikan kondisi di Masyarakat yang tidak mampu di Kabupaten Bandung Barat.
(Aban Sobana)
