Medan, KPonline – Bertempat di Kantor Dinas Ketenagakerjaan, FSPMI SUMUT dan Disnaker Provinsi SUMUT gelar pertemuan bedah kasus ketenagakerjaan, Kamis (23/7/2020).
Dalam pertemuan yang berlangsung pada pukul 10:00 WIB ini dihadiri oleh perangkat DPW FSPMI SUMUT dan perwakilan KC FSPMI Sumut Kabupaten Kota yang ada di provinsi Sumatera Utara.
Sedangkan untuk pihak pemerintah dihadiri oleh UPT 1 pengawas Kota Medan, Kepala UPT II Kabupaten Deli Serdang, Kepala UPT II Kabupaten Serdang Bedagai, Kepala UPT III Kabupaten Selabuhan batu raya serta jajaran pengawas ketenagakerjaan SUMUT.
Dalam pantauan koresponden Koran Perdjoeangan SUMUT, rapat bedah kasus ini sudah mendapatkan titik terang dalam penanganan kasus-kasus ketenagakerjaan terhadap anggota FSPMI SUMUT.
Willy Agus Utomo, SH. yang merupakan ketua DPW FSPMI Sumut mengatakan bahwa didalam bedah kasus yang hari ini digelar sudah mendapatkan kejelasan.
“Dari kasus pelanggaran hak di buruh industri hingga buruh perkebunan sudah mendapatkan kejelasan.semua kasus yang ada akan secepatnya di proses,” papar Willy.
Dalam kesempatan itu, Willy juga memberi himbauan kepada perusahaan-perusahaan agar ber itikad baik dan menyelesaikan kasus-kasus ini secara kekeluargaan.
“Untuk perusahaan yang mau berdamai menyelesaikan permasalahan secara musyawarah mufakat kita membuka diri sepanjang hak-hak buruh di penuhi. Tetapi jika tidak mau menyelesai permasalahan ini maka kita juga siap menempu jalur hukum. Ya kalau tidak mau di bina, maka penegakan hukum harus segera dilaksanakan dengan segera,” tegasnya.
Pada penutupan, Willy juga mengucapkan terimakasih dan memberi apresiasi kepada Kepala pengawasan ketenagakerjaan Disnaker Provinsi Sumatera Utara atas terselenggaranya forum bedah kasus ini.
“Saya secara pribadi dan organisasi mengucapkan trimakasih atas terselenggaranya forum bedah kasus hari ini. Apresiasi untuk ibu Emy Lubis selaku kepala pengawas ketenaga kerjaan provinsi Sumatera Utara beserata jajarannya,” tutup Willy sembari mengucapkan salam.
