Tangerang, KPonline – Puluhan pekerja atau buruh dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten/Kota Tangerang dan Tangerang Selatan sejak pagi, Selasa (19/10/2021), menggelar aksi solidaritas di depan Gerbang PT. Indo Seiki Metal Utama, Jl. Industri Raya III Blok AD No.23-B, Kawasan Industri Jatake, Tangerang.
Aksi solidaritas itu dipicu akibat 40 pekerja di PT. Indo Seiki Metal Utama yang diduga Putus Hubungan Kerja (PHK) secara sepihak oleh Perusahaan dengan dalih efisiensi.
Perwakilan serikat pekerja terus melakukan upaya penolakan dan mencegah terjadinya PHK melalui Bipartite, namun pihak perusahaan tetap dengan keputusannya melakukan PHK terhadap 40 pekerjanya.
Salah satu korban PHK yang juga Ketua PUK SPL FSPMI PT. Indo Seiki Metal Utama, Andry Novi, mengatakan bahwa pihaknya mewakili pekerja tidak pernah diajak diskusi terkait kebijakan perusahaan melakukan PHK dengan dalih efiensi.
“Kami tidak pernah diajak diskusi terkait ini, dari daftar 40 karyawan yg terPHK, didalamnya ada nama pengurus PUK, termasuk saya sebagai Ketua,” kata Andri kepada Media Perdjoeangan.
Andri menduga, PHK dengan dalih efisiensi ini, ada indikasi bahwa pihak perusahaan ingin memberangus PUK SPL FSPMI PT. Indo Seiki Metal Utama.
“Tadi siang, telah dilakukan bipartite dengan pihak perusahaan tetapi belum juga ada kesepakatan, dan insya Allah akan dilakukan Bipartite pada hari kamis, 28 Oktober 2021,” pungkasnya.
Penulis : Chuky
Foto : Ojos
