Bogor, KPonline – Pimpinan Pusat Serikat Pekerja Elektronik Elektrik Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PP SPEE FSPMI) telah menyelenggarakan Pendidikan Leadership di Alun-Alun Hotel Gumati, Bogor selama 3 (tiga) hari ini terhitung dari tanggal 8-10 Desember 2018.
Pendikan Leadership ini juga merupakan pendidikan terakhir di tahun 2018 sesuai dengan program kerja dalam bidang pendidikan yang sudah diagendakan PP SPEE FSPMI.
Acara ini di hadiri oleh peserta dari beberapa daerah perwakilan dari PUK SPA SPEE FSPMI, Sekretaris Umum PP SPEE FSPMI Slamet Riyadi, tiga orang tutor yang berpengalaman dan profesional yaitu Bung Ismail Rifa’i dari Direktorat Pendidikan Pimpinan Pusat SPEE FSPMI, Suherman dari Ketua Bidang Pendidikan Pimpinan Pusat SPEE FSPMI dan Hapsari Wakil Sekretaris Bidang Pendidikan Pimpinan Pusat SPEE FSPMI.
Rangkaian acara dan materi telah selesai di berikan, tiba lah saatnya di penghujung acara yang dimana di hari terakhir setelah game outdoor peserta di intruksi kan untuk masuk ke ruangan kembali pada pukul sekitar 11.30 WIB untuk melakukan evaluasi serta penutupan kegiatan pendidikan leadership.
Slamet Riyadi selaku Sekretaris Umum Pimpinan Pusat SPEE FSPMI yang hadir pun memberikan sedikit evaluasi, pesan atau harapan kedepan nya serta menutup pendidikan leadership tersebut.
Berikut adalah 5 kutipan menarik yang disampaikan sebelum menutup acara ;
1. Pemimpin itu akan di kenang setelahnya. Tidak pada saat ia memimpin.
2. Jangan mengeluh karena kekurangan dan keadaan, karena itu lah yang akan menumbuhkan daya pikir kita sehingga terus berusaha menjadi kan kekurangan sebagai kelebihan.
3. Tanpa ada kasus atau permasalahan, kawan-kawan tidak akan pernah belajar dan mendapatkan pengalaman yang luar biasa.
4. Pendidikan Leadership harus mampu menumbuhkan jiwa kepemimpinan kita.
5. Tanpa anda memulai, anda tidak akan pernah menjadi seorang pemimpin.
“Tujuan serta harapan dari pendidikan leadership ini adalah untuk menambah wawasan dan memberikan pembekalan terkait bagaimana serta apa yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin.”
Acara ini berjalan dengan lancar dan baik, terlihat dari peserta perwakilan dari beberapa daerah yang mengikuti pendidikan nya pun sangat antusias dan semangat dalam menerima materi yang di sampaikan langsung oleh pemberi materi, yang dimana pemberi materi tersebut adalah beberapa orang yang memang sudah memiliki pengetahuan dan pengalaman yang cukup luas dalam bidang nya.
“Pemimpin harus mampu menciptakan kader berikutnya,” ucap Slamet Riyadi di akhir acara.
Acara ditutup dengan berdo’a bersama dan bersalaman serta sesi foto bersama yang membuat keakraban peserta dari bebrbagai daerah terjalin dengan baik dan solid. (Ayu)
