Bandung, KPonline – Ribuan massa aksi dari Buruh Jawa Barat hari ini Rabu 21 September 2022 gruduk kantor Gubernur Jawa barat dalam rangka menuntut legislatif Jawa barat agar membuat surat rekomendasi menolak kenaikan harga BBM, meminta kenaikan UMP Jawa Barat tahun 2023 sebesar 13% – 20%. Aksi tersebut diikuti oleh ratusan massa dari perwakilan PUK, PC dan KC FSPMI Kabupaten di Jawa Barat.
Sampai Pukul 13.30 Wib perwakilan dari Pimpinan Buruh Jawa Barat belum ada kejelasan Informasi sehingga masa aksi di depan gedung sate Kantor Gubernur Jawa Barat yang di guyur hujan semakin lama semakin panas yang di bakar semangatnya oleh Orator dari FSPMI, tepat Pukul 13.45 Wib Pagar gedung sate sempat roboh oleh masa aksi buruh Jawa barat.
Menanggapi penyampaian aspirasi oleh massa aksi buruh Jawa barat, Apakah Gubernur Jawa Barat akan memenuhi keinginan pekerja dalam hal penolakan kenaikan harga BBM dengan membuat surat rekomendasi ke Presiden RI dan Ketua DPR RI? Sampai saat ini, Sampai Berita ini di terbitkan masa aksi tetap bertahan sambil menunggu Surat Rekomendasi dari Gubernur Jawa Barat keluar.
