Jakarta, KPonline – KPUD DKI Jakarta belum resmi mengumumkan hasil perhitungan suara, namun dari sejumlah hitung cepat diketahui Pilkada DKI Jakarta sudah hampir dipastikan dua putaran. Persiapan sudah dilakukan. Salah satunya terlihat dari seruan Presiden Buruh, Said Iqbal, untuk buruh DKI Jakarta.
“Galang persatuan kaum buruh. Satukan suara buruh demi kesejahteraan dan rasa keadilan,” demikian bunyi pesan berantai yang diterima KPonline. Lebih lanjut disebutkan, agar buruh DKI jakarta memilih pasangan nomor urut 3 Anies – Sandi pada pilkada Gubernur DKI Jakarta.
Jika terjadi dua putaran dan salah satu diantaranya yang lolos adalah pasangan nomor urut 3 Anis-Sandi, maka buruh akan membuat kontrak politik tertulis dengan pasangan Anies – Sandi pada putaran kedua antara lain:
1. Upah Layak Buruh Jakarta (Tanpa menggunakan PP 78/2015)
2. Hapus outsourcing buruh di Jakarta
3. Rumah murah untuk buruh.
4. Jaminan kesehatan gratis
5. Jaminan pensiun wajib untuk seluruh pekerja/buruh Jakarta
6. Angkat guru honorer jadi PNS
7. Transportasi murah
8. Tolak reklamasi dan penggusuran
9. Tolak revisi UU 13/2003
10..Wajib belajar 12 tahun di Jakarta dan beasiswa di Perguruan Tinggi.
“Kontrak politik ini kita sebut SEPULTURA. Sepuluh Tuntutan Rakyat dan Buruh,” demikian disampaikan Said Iqbal.
Sementara itu, setelah dinyatakan unggul dalam berbagai hitungan cepat, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno kini menyiapkan berbagai strategi. Termasuk konsolidasi dengan paslon lain untuk menghadapi pemilihan gubernur tahap kedua.
Juru Bicara Tim Pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Anggawira mengakui kini sedang menyiapkan pilkada lanjutan tahap dua. Termasuk kini sedang bekonsolidasi secara intensif ke dalam dan keluar.
