Bekasi,KPonline – Menyikapi hasil perundingan yang tidak menemukan titik temu, buruh yang tergabung dalam Aliansi Buruh Kota Bekasi akan melakukan aksi di kantor walikota Bekasi besok Selasa, 13 Februari 2018. Serikat buruh yang tergabung dalam Aliansi antara lain FSPMI, SPSI, PPMI, FSBDSI, GSBI, SPN.
Hasil Rapat Depeko Kota Bekasi terkait UMSK Kota Bekasi hari ini Senin, 12 Februari 2018 sikap Apindo tetap pada pendiriannya yaitu
1.Bahwa 4 Sektor hasil voting tetap minta dikeluarkan dari Sektor unggulan Tahun 2018 (Apindo tetap menolak hasil voting yang sudah disepakati)
2.Apindo akan berunding angka UMSK Kota Bekasi tahun 2018 apabila 4 sektor tersebut telah dihilangkan dengan catatan apabila Apindo mendapat suara kuasa dari perusahaan-perusahaan yang masuk dalam sektor unggulan dan minta batas waktu sekitar 2 minggu untuk pengumpulan surat kuasa.
3. Apindo hanya akan berunding besaran nilai UMSK Kota Bekasi berdasarkan surat kuasa yang mereka terima saja. Artinya tidak semua sektor unggulan yang bisa dirundingkan besaran nilai UMSK nya.
Sementara Sikap Serikat Pekerja adalah :
1.Menyatakan hasil voting sah dan mengikat sesuai dengan tata tertib depeko.
Sekretaris KC FSPMI Amier Mahfouz menyatakan bahwa rapat hari ini dead lock. Maka besok Selasa, 13 Februari 2018, aliansi buruh kota Bekasi akan melakukan aksi unjuk rasa. Aksi ini sebagai pembuktian bahwa buruh kota Bekasi tidak main main dalam memperjuangkan UMSK.
“Tidak ada pilihan lain kecuali aksi turun ke jalan ” Ujar Amir. (Eddo)
