Bogor, KPonline – Mengorganisir sekumpulan orang-orang didalam sebuah wadah organisasi serikat pekerja, membutuhkan ilmu dan pengalaman yang cukup. Bahkan, ada pemeo yang menyebutkan, hanya orang-orang yang terpilih yang mampu mengorganisir sekumpulan orang-orang. Terlebih dalam sebuah serikat pekerja, dibutuhkan kecerdasan dan keistiqomahan dalam sebuah gerakan dan perjuangan kaum buruh.
Atas dasar hal-hal tersebut, maka PUK FSP Farkes Reformasi PT. Darya Varia Laboratoria Plant Gunung Putri, mengadakan pendidikan dasar pengorganisasian didalam sebuah serikat pekerja. Mengorganisir sebuah serikat pekerja, membutuhkan orang-orang yang mempunyai prinsip dan keteguhan dalam menjalaninya. Acara kegiatan yang berlangsung 4-5 Agustus 2018 ini, dilaksanakan di Trainning Center FSPMI, Cisarua, Bogor.
Hal-hal tersebut diungkapkan oleh Ketua PUK FSP Farkes Reformasi PT. Darya Varia Laboratoria Plant Gunung Putri Adi Junaedi dalam sambutannya, disaat membuka pendidikan dasar pengorganisasian serikat pekerja. Adi Junaedi merasa pendidikan ini sebuah kegiatan yang cukup penting, sehingga akan terus dilaksanakan secara kontinyu.
Ditambahkan pula oleh Dimas P Wardhana selaku Ketua DPC FSP Farkes Reformasi Kabupaten Bogor. Bahwa peran dan fungsi dari serikat pekerja akan selalu menjadi bagian penting dalam Hubungan Industrial. Dimas memaparkan beberapa hal yang penting dalam berorganisasi, diantaranya adalah menyatukan gerak langkah dan menyamakan persepsi, visi serta misi serikat pekerja, baik secara internal maupun secara eksternal.
Acara yang berlangsung selama 2 hari ini, rencananya juga akan dihadiri oleh Agung Hermawan Konsultan Hukum FSP Farkes Reformasi, Mujimin Aliansi Buruh Wanaherang, Sani Adlan Relawan Jamkeswatch Bogor. Mereka akan mengisi dengan materi-materi sesuai dengan bidang masing-masing.
