Bogor, KPonline, – Waktu menunjukkan pukul 13.00 WIB, Jambore Pekerja Muda FSPMI dimulai. Sesi pertama dimulai dengan pembagian kelompok yang beranggotakan pekerja-pekerja muda, baik dari laki-laki maupun perempuan. Jambore Pekerja Muda FSPMI kali pertama ini dilaksanakan di Villa Semak Daun, Megamendung, Bogor.
Sesi ini dipandu oleh Rossa Febrianti dan Ari Lestari, dimana keduanya merupakan aktivis buruh perempuan yang berasal dari Bekasi. Dengan lantang berenergi dan penuh keceriaan, Rossa dan Ari membagi sekitar kurang lebih 102 peserta Jambore Pekerja Muda FSPMI ke dalam beberapa kelompok. Nama-nama kelompok yang diberikan pun cukup unik dan sangat familiar dalam perburuhan. Diantaranya, Outsourching, Borongan, Kartap, Kontrak, dan nama-nama yang sangat berhubungan dengan perburuhan.
Saling memperkenalkan diri, diantara anggota kelompok, bahkan saling memperkenalkan diri dengan anggota kelompok yang lainnya. Hal ini bertujuan, agar setiap peserta Jambore Pekerja Muda saling mengenal satu dengan yang lainnya. Karena seluruh peserta Jambore Pekerja Muda FSPMI ini merupakan perwakilan FSPMI yang berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.
Rossa dan Ari pun memperkenalkan yel-yel Pekerja Muda FSPMI dengan penuh gairah dan semangat kaum Muda. Ketika tutor meneriakkan “Pekerja Muda!”, maka seluruh peserta Jambore Pekerja Muda FSPMI akan membalas yel-yel tersebut dengan, “Muda, Cerdas, Militan!”. Yel-yel ini merupakan penambah semangat bagi seluruh peserta Jambore Pekerja Muda FSPMI yang rencananya akan berlangsung 5-7 September 2019. (RDW)
