Maluku, KPonline – Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) berkembang di Maluku. Hal ini ditandai dengan bergabungnya 6 (enam) PUK SPEE FSPMI ke dalam keluar besar FSPMI.
Hal ini disampaikan Sekretaris Umum Pimpinan Pusat SPEE FSPMI Selamet Riyadi yang melantik langsung anggota baru tersebut.
Menurut Selamet, anggota yang bergabung di dalam FSPMI di Maluku tersebar di 9 (sembilan) kabupaten/kota, yaitu Kab. Maluku Tengah, Kab. Maluku Tenggara, Kab. Maluku Tenggara Barat, Kab. Buru, Kab.Buru Selatan, Kab. Seram Bagian timur, Kab. Seram Bagian Barat, Kota Ambon, dan Kota Tual.
Selain PUK, lanjut Selamet, juga dikukuhkan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah FSPMI Provinsi Maluku, yang diketuai Max Laritmas. Sementara jajaran pengurus yang lain Achmad Bastian (Wakil Ketua), Yohanis Laritmas (Wakil Ketua), Samsul Sabar (Sekretaris), dan Enbong Uding (Bemdahara).
Senang menyaksikan organisasi yang kita cintai ini terus tumbuh dan berkembang. Hal ini setidaknya membuktikan kepercayaan kaum buruh terhadap FSPMI.
Tentu kita tidak akan menjadi besar kepala. Sebaliknya, hal ini membuat kita selalu mawas diri. Memberikan yang terbaik bagi kaum burun dan rakyat Indonesia.
