Bekasi, KPonline – Bertempat di Saung Buruh, Kawasan Jababeka, Cikarang Timur, PC SPL FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi mengadakan konsolidasi pemenangan Partai Buruh pada pemilu 2024 mendatang, Selasa (3/3/2023). Konsolidasi gelombang pertama diikuti setidaknya 10 PUK SPL FSPMI Bekasi dari Kawasan Jababeka dan Luar Kawasan.
Terlihat hadir dalam konsolidasi tersebut di antaranya Ketua PC SPL FSPMI Bekasi, Sarino, S.H., M.H, pangkorda Garda Metal FSPMI Bekasi Supriyatno, bacaleg partai buruh dan pengurus PC SPL FSPMI Bekasi.
Dalam orasinya Pangkorda garda metal FSPMI Bekasi yang juga bidang aksi dan politik PC SPL FSPMI Bekasi, Supriyatno, menyampaikan terkait strategi pemenangan partai buruh pada pemilu 2024 mendatang. “Sudah saatnya buruh berpolitik tidak ada pilihan lain demi perjuangan kedepannya,” ungkap Supriyatno.
Lebih lanjut ia menyampaikan sikap tegas PC SPL FSPMI terkait kadernya yang membelot ke partai lain. Secara tegas SPL FSPMI Bekasi meminta kader organisasi untuk kembali ke partai buruh.
“Bagi kader organisasi tidak mau kembali ke partai buruh, kami tidak memberikan ruang terhadap kader yang membelot tersebut terlibat dalam seluruh kegiatan organisasi,” tegas Supriyatno.
Pun demikian ketua PC SPL FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi, Sarino, S.H., M.H menyampaikan pandangan dan strategi pemenangan partai buruh pada pemilu 2024.
“Suara anda yang dulu dititipkan kepada partai lain sudah saatnya diberikan ke partai buruh, agar partai bisa menempatkan kader terbaik pada setiap tingkatan DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPR RI dan DPD RI,” ungkap Sarino.
Sementara itu, bidang upah dan PKB PC SPL FSPMI Bekasi, M.Indrayana, S.H menyampaikan terkait pengupahan tahun 2023. Indra berharap bagi PUK SPL FSPMI Bekasi yang belum selesai dapat bersepakat lebih baik lagi.
“Untuk sektor logam baru sekitar 52 % yang sudah sepakat kenaikan upah dengan nilai kenaikan berkisar 6,12% – 15%,” kata Indrayana. (Yanto)
