Semarang, KPonline – Disela-sela permasalahan yang sedang melanda, PUK SPAMK FSPMI PT GS Battery Semarang menyempatkan diri untuk menggelar konsolidasi antara pengurus dengan anggotanya pada hari Kamis (7/10/2021).
Bertempat di Kantor Sekretariat PC SPAMK FSPMI Kota Semarang, konsolidasi ini dihadiri oleh semua anggota PUK selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk menguatkan mental anggota dengan kondisi yang terjadi saat ini.
Dipimpin langsung oleh Agung Panji selaku ketua PUK, acara tersebut berlangsung dengan serius tapi santai. Dirinya juga berharap kepada anggotanya agar selalu kompak, solid dan selalu semangat untuk melakukan sebagaimana yang harus dilakukannya.
“Saya berharap agar kawan-kawan tetap solid dan selalu semangat untuk melakukan sebagaimana yang harus dilakukan sebagai kaum buruh dan sebagai Serikat Pekerja yang baik. Apalagi dengan kasus-kasus yang terjadi saat sekarang ini,” ujarnya.
Seperti yang diketahui bahwasannya PUK SPAMK FSPMI PT GS Battery sedang mengalami permasalahan yaitu dugaan union busting dalam bentuk intimidasi dan PHK, yang mana untuk Ketua, Sekretaris dan salah satu anggotanya mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), bahkan kasus tersebut sudah sampai ke tingkat Nasional dan sampai saat ini dari informasi yang didapat, permasalahan tersebut dari pihak Serikat Pekerja menganggap belum selesai karena tuntutan untuk mempekerjakan kembali ketiganya belum terealisi.
Ditambah pula di PT GS Battery plan Semarang tersebut juga terindikasi kawan kawan yang tergabung dalam serikat FSPMI mengalami diskriminasi yang dilakukan oleh pengusaha, dimana mereka dimutasi ke bagian yang tidak layak sementara untuk yang berserikat di SP yang lainnya dan yang belum berserikat tidak merasakan hal yang sama. (VRI)
