Pelalawan, KPonline – Kecelakaan kerja menimpa seorang karyawan PT Danau Sekulim Jaya berujung kematian,
Lokasi kejadian chip screen line #1/2 342C006. Kejadian 20 June 2021 sekira pukul 22:05 PM. Di kutip dari kronologis kejadian, rekan korban menemukan korban sudah tergeletak Di lantai (Di samping conveyor), sementara selang mill air Masih posisi hidup.
Lalu Rido (Rk) menginformasikan ke sdr.I chip screen opr. Setelah mendapat informasi tersebut, segera menelpon ke fire station agar segera di bawa ambulance ke lokasi kejadian.
Korban di bawa ke medical clinic,
Dokter tangani Korban, Karena ada trauma Di bagian kepala dan pinggang korban di rujuk ke Efarina
Sempat mendapatkan pertolongan di Rs Efarina namun nyawa pekerja tetap tidak bisa di selamatkan yang di akibat kan korban mengalami Luka robek kepala ( Di atas telinga kanan 2 jahitan) punggung, pingang Dan pantat memar.korban bernama Arif Kurniawan (24),
Terpisah dari manejer Suhendri Amrizal saat di konvfrmasi, membenar kan ,”benar itu karyawan saya,terkait kronologis kejadian kita tidak mengetahui karena kita tidak di lokasi saat itu ,
Namun pihak perusahaan tetap bertanggung jawab penuh dalam penanganan pemakaman dam hak hak almarhum semasa bekerja di perusahaan,
Mengenai Sefety kita menyediakan soal sefety APD kita lengkap,juga BPJS lengkap” Ucapnya pada awak media.
Satria Putra ketua FSPMI Prov Riau, walaupunn korban bukan anggota dari FSPMI akan tetapi kami akan memastikan bahwa hak pekerja kepada ahli waris dapat diterima & kecelakaan kerja serupa yg merenggut nyawa tdk terjadi lagi. K3 jg menjadi hal yg amat sangat penting karena ini menyangkut nyawa.
Terkait dengan kejadian ini mendapat sorotan dari aktifis muda kabupaten pelalawan,Tauhid Marifa,tullah ,”ia mengatakan, kecelakaan kerja di PT RAPP yang mengakibat kan hilang nya nyawa pekerja,Ia harap perusahaan bisa memastikan keselamatan bagi pekerja mereka terkait dengan k3 harus benar benar di laksankan di dalam perusahaan.
PT.RAPP yg tergabung dlm APRIL Group sebagai perusahaan internasional tentunya harus mampu lebih maksimal dlm penerapan k3 utk meninimalisir kejadian kecelakaan kerja.
“Kami akan minta pengawasan dari Disnaker yang lagi bekerja sekarang, untuk menentukan poin mana human erornya. Hingga kecelakaan kerja itu terjadi,” katanya,
Terpisah Yudi Efrizon selaku ketua kc FSPMI Kabupaten Pelalawan ikut peduli dan perhatin terkait dengan kejadian ini,saya akan pastikan akan kawal kasus ini sampai tuntas,tutup nya
( Nofri Hendra)
