Bekasi, KPonline – Ratusan relawan buruh go politik hadiri acara buka puasa bersama yang digelar oleh Konsulat Cabang Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (KC FSPMI) Kab/Kota Bekasi, Senin (13/5/2019).
Meskipun rutin dilakukan dan sudah menjadi tradisi setiap bulan Ramadhan, acara buka puasa bersama ini ramai di hadiri para relawan. Maklum, mereka menantikan bertemu idolanya yang InsyaAllah bulan Oktober 2019 mendatang akan resmi dilantik menjadi anggota DPR RI, dialah Obon Tabroni.
Rona bahagia dan senyuman terus mewarnai sepanjang acara ini. Terlebih saat Obon Tabroni akan memberikan sambutannya yang diiringi sorakan “Hidup Pak Dewan” dari peserta yang hadir. Santai dan penuh canda, Obon menyampaikan rasa terima kasih tak terhingga kepada relawan yang sudah mengorbankan waktu, tenaga, pikiran dan hartanya sehingga bisa mengantarkan dirinya ke Senayan.
“Jangan dibiasakan memanggil saya Pak Dewan Obon, Pak Pimpinan Obon atau Pak Ketua Obon, biasa saja, tetap panggil saya Bang Obon, jangan membuat jarak di antara kita,” pinta Deputi Presiden FSPMI ini yang disambut dengan tawa riang para relawan.
Lebih lanjut Obon menyampaikan bahwa perjuangan sesungguhnya belum berakhir bahkan baru saja di mulai. Para relawan harus tetap mengawal kerja nyata dirinya lima tahun kedepan.
“Jangan lupa lima tahun kedepan, kalian yang akan menjadi sasaran nyinyiran dan bullyan ketika saya gagal dalam mengemban amanah legislator, karena kalianlah yang memilih dan mendukung saya menjadi anggota DPR RI,” ujar Obon Tabroni.
Di sesi tanya jawab ada relawan yang bertanya terkait peluang Obon Tabroni masuk ke Komisi 9 DPR RI. Seakan tidak ingin mengecewakan relawannya, Obon pun menjawab pertanyaan tersebut dengan santai tapi serius.
Menurutnya, hampir bisa dipastikan dirinya masuk Komisi 9, karena memang keinginan dan sudah direstui Partai Gerindra. Di sisi lain Komisi 9 ini sepi peminat karena komisi yang tidak basah dan jarang ada Anggota Dewan yang mau.
Hal itu selaras dengan tujuannya, karena Obon Tabroni akan fokus bekerja untuk kesejahteraan kaum buruh, bukan untuk mengumpulkan harta untuk balikin modal menjadi Dewan. Menurutnya target jangka pendek adalah penambahan anggaran BPJS Kesehatan dan menginventarisir permasalahan perburuhan untuk kemudian dilakukan tindakan.
“Nggak boleh rantai organisasi kita putus, teruslah jalin kaderisasi,” pesan Anggota DPR RI yang diusung dari buruh ini.
Di kesempatan yang sama, Amier Mahfouz mewakili KC FSPMI Bekasi menyampaikan bahwa Obon Tabroni akan menjadi fenomena ke depan buat buruh, karena lingkup kerjanya tentang peningkatan kesejahteraan kaum buruh dan mitra kerjanya meliputi Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Kesehatan, BPOM, BNP2TKI, BKKBN, BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.
Acara pun ditutup dengan adzan Magrib di lanjut dengan buka puasa bersama. Nampak Obon Tabroni membaur dan bercanda seperti biasanya dengan para relawan yang sedang berbuka puasa. Tidak seperti Anggota Dewan yang lain, yang selalu jaga image dan jaga jarak. (Aep Risnandar)
