Hilangnya Kekuatan Massa: Gerakan Buruh Bukanlah Apa-Apa

Hilangnya Kekuatan Massa: Gerakan Buruh Bukanlah Apa-Apa

Purwakarta, KPonline–Dulu, gerakan buruh menjadi kekuatan besar yang mampu mengguncang kebijakan pemerintah dan pengusaha. Namun, kini gaungnya mulai meredup. Aksi Massa besar-besaran yang dulu ditakuti, kini kerap berujung tanpa hasil yang signifikan karena jumlah massa aksi tidak sebanyak atau sebesar dulu lagi. Apakah gerakan buruh telah kehilangan taringnya?

Dalam beberapa tahun terakhir, aksi buruh sering kali tidak lagi mendapat dukungan luas. Salah satu faktornya adalah fragmentasi dalam tubuh serikat pekerja itu sendiri. Banyak serikat buruh terpecah dengan kepentingan yang berbeda, sehingga sulit mencapai kesepakatan kolektif yang kuat. Ditambah dengan para anggotanya yang semakin hilang kesadaran untuk Bersolidaritas dan lebih memilih berada di zona nyaman.

Bacaan Lainnya

Di sisi lain, tekanan dari pemerintah dan pengusaha juga menjadi faktor yang melemahkan kekuatan buruh. Regulasi ketenagakerjaan yang semakin fleksibel sering kali lebih menguntungkan pengusaha dibanding pekerja.

Pun demikian, di tengah melemahnya gerakan buruh, perjuangan buruh belum selesai. Walaupun mungkin tidak lagi memiliki kekuatan massa sebesar dulu, saat ini gerakan buruh tetap berjuang lewat jalur hukum dan diplomasi.

Pertanyaannya kini, apakah gerakan buruh bisa bangkit kembali dengan strategi baru? Ataukah ini memang era di mana buruh tak lagi menjadi kekuatan yang diperhitungkan? Waktu yang akan menjawab.

Pos terkait