Pakpak Bharat,KPonline-Peringatan Hari Jadi ke-17 Kabupaten Pakpak Bharat yang jatuh pada Selasa, tanggal 28 Juli 2020, berlangsung secara sederhana di tengah situasi pandemi COVID 19. Gerimis yang turun sejak dini hari tidak mengurangi kekhidmatan acara yang diawali dengan ziarah di Tugu Pemekaran, Desa Boangmanalu, Kecamatan Salak. Pj. Bupati, Dr. H. Asren Nasution, MA, yang bertindak selaku Inspektur Upacara, meletakkan karangan bunga diikuti dengan unsur Forkopimda yang meletakkan bunga tangan.
Acara kemudian berlanjut dengan Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Pakpak Bharat yang beragendakan Mendengarkan Pidato Bupati Pakpak Bharat di Gedung DPRD, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak. Sembari meminta maaf, Pj. Bupati dalam pidatonya juga mengakui bahwa momentum HUT Kabupaten Pakpak Bharat kali ini terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena adanya wabah virus Corona, termasuk adanya perubahan dalam kehidupan sosial masyarakat, tatanan perekonomian dan aktivitas Pemkab Pakpak Bharat yang terkonsentrasi pada percepatan penanganan COVID 19, sehingga pelaksanaan terasa begitu sederhana.
Dalam acara yang dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara, yang diwakili Staf Ahli Gubsu, Agus Tripriyono, anggota DPRD SU, Franc Bernhard Tumanggor, Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid, unsur Forkopimda dan undangan lainnya, Pj. Bupati menyampaikan respect dan hormatnya kepada para pejuang tokoh pemekaran yang telah memberikan perhatian, tenaga dan fikiran yang tulus sehingga lahir Kabupaten ini. Beliau juga berharap para generasi muda dapat meneruskan cita-cita luhur ini serta mengharumkan nama Kabupaten Pakpak Bharat.
Pada peringatan Hari Jadi yang sweet seventeen kali ini dengan mengusung tema ‘Bekerja dan Bertumbuh’, Pj. Bupati berharap dapat menjadi motivasi untuk bekerja nyata dengan memanfaatkan potensi sumber daya daerah untuk membangkitkan sektor perekonomian dengan menggali dan mengoptimalkan potensi sumber daya daerah.
Sementara itu, Kepala Daerah Kabupaten tetangga yang diwakili Bupati Aceh Singkil, mengutarakan bahwa daerah seperti Kabupaten Pakpak Bharat memiliki potensi dan keunggulan. “Jika potensi tersebut dapat dikelola dengan baik tentu akan mendatangkan manfaat bagi daerah, terkhusus bagi peningkatan kesejahteraan masyarakatnya”, sebutnya.
Rangkaian Peringatan HUT Kabupaten Pakpak Bharat juga diisi dengan pemberian penghargaan antara lain penghargaan dari Badan Pusat Statistik untuk Kabupaten Dengan Capaian Response Rate Yang Melebihi Target Dalam Pelaksanaan Sensus Penduduk Online, termasuk pemberian penghargaan bagi Kecamatan dan Desa dengan prestasi yang sama, yang diraih Kecamatan Salak, Kecamatan STTU Julu, Desa Napatalun Perlambuken (Kec. Pagindar), Desa Majanggut I (Kerajaan), Desa Kuta Tinggi (Salak), Desa Aornakan I (PGGS), Desa Cikaok (STTU Julu), Desa Prongil (Tinada), Desa Siempat Rube II (Siempat Rube), dan Desa Simberuna (STTU Jehe).
Pemberian penghargaan juga diberikan kepada para atlet yang berprestasi, baik di level nasional maupun level Provinsi Sumatera Utara. Cabang-cabang yang memperoleh penghargaan, antara lain Tinju, Tae Kwon Do, Karate, Pencak Silat dan Atletik. Acara berakhir dengan pemotongan kue ulang tahun yang dibagikan kepada para undangan serta ditutup dengan makan siang bersama.(Jandry Manik)
