Bekasi, KPonline – Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar unjuk rasa di depan PT. Multi Pratama Interbuana, Jl. Jababeka Kab Blok W.38, Kawasan Industri Jababeka, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (18/6) pagi.
Aksi ini merupakan buntut dari dugaan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak oleh PT. Multi Pratama Interbuana yang belum ada kesepakatan dengan pihak pekerja.
Dalam aksi yang berlangsung tertib ini, massa membawa satu unit mobil komando dari FSPMI Bekasi dan memenuhi jalan di depan Perusahaan PT. Multi Pratama Interbuana.
Mereka mendesak pihak perusahaan untuk segera mencabut atau membatalkan 28 karyawan yang PHK untuk segera dipekerjakan kembali.
Pukul 08.30 WIB, massa aksi buruh mulai terus berdatangan. Aksi pun dimulai dengan membaca doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars FSPMI yg dipandu oleh Deddy Eko Purnomo dari di atas Mobil Komando. Selanjutnya di atas mobil komando, Sang Orator Aksi Eko Budiman terus memberi semangat kepada para massa aksi.
“Kami hanya menuntut hak kami. Ini bukan soal aksi, ini soal keadilan dan urusan hak pekerja yang didzolimi,” ujar salah satu buruh yang ikut dalam aksi dan tidak mau disebutkan namanya.
Solidaritas dari berbagai elemen FSPMI Bekasi dari Kawasan Industri lain juga tampak dalam hadir aksi, seperti massa FSPMI dari Kawasan EJIP dan MM2100 yang menunjukkan dukungan penuh terhadap perjuangan buruh PT. Multi Pratama Interbuana.
Sesuai intruksi KC FSPMI Bekasi, jika hari ini tidak mendapatkan hasil yang sesuai harapan maka besok massa aksi akan datang di tempat yang sama bahkan bisa lebih banyak lagi. Sampai berita ini diterbitkan aksi unjuk rasa di depan PT Multi Pratama Interbuana masih berlangsung. (Nur Iksan)