Batam,KPonline – Sebagai bentuk solidaritas kepada PUK Artana Karya Indonesia, ketua Konsulat Cabang FSPMI Batam Alfitoni mengunjungi karyawan PUK Artana Karya Indonesia yang sudah sepekan menjaga aset PT. Artana di depan Ruko Glory View Blok F no 8 Batam Centre.
Diketahui sebelumnya bahwa pemilik PT. Artana Karya Indonesia yang beroperasi di Sei Panas ini diduga kabur meninggalkan 35 karyawannya, dan memindahkan aset ke sebuah ruko di Batam Center.
Terlihat ketua PUK Artana Arif Siregar beserta karyawan yang lain duduk diatas tikar seadanya, Arif Siregar berharap secepatnya ada etikad baik dari pemilik perusahaan agar seluruh karyawan PT. Artana mendapatkan kepastian yang jelas.
Sedangkan Alfitoni ketua KC FSPMI Batam berharap pemilik perusahaan datang dan menjelaskan duduk permasalahannya yang sebenarnya terjadi.
“Saya berharap secepat mungkin pemilik PT. Artana datang kesini agar permasalahan ini cepat selesai dan nasib 35 karyawan ini tidak terlantarkan seperti ini, karena mereka juga ada yang memiliki keluarga yang harus dibiayai hidupnya”. Ucap Alfitoni
Alfitoni memberikan pesan kepada karyawan PT. Artana agar membuat dapur masak dekat tempat penjagaan supaya lebih mudah akses konsumsinya, dan juga supaya seluruh karyawan kuat dalam perjuangan untuk mendapatkan hak-hak sebagai karyawan.
Disamping itu Alfitoni juga mengintruksikan kepada PUK-PUK supaya memberikan bantuan solidaritas untuk kawan-kawan Artana yang sedang bertahan dalam perjuangan.
“Kita berharap PUK-PUK yang lainnya paling tidak berkunjung dan kalau bisa memberikan bantuan solidaritas untuk kawan-kawan kita ini, baik berupa uang, beras, mie instan, makanan ringan dan lain-lainnya dan secepatnya kita akan buat surat intruksi bantuan solidaritas”. Ucapnya
Sampai saat ini juga terlihat kawan-kawan dari PUK PID dan PUK Amber Karya pun turut berkunjung untuk memberikan support kepada karyawan PT. Artana.(Minto)
