Dalam Rangka Hari Kartini, Media Perdjoeangan Gelar Diskusi Bersama Disnaker Dan LKS Tripartit Provinsi Sulawesi Selatan

Makassar, KPonline – Pilar FSPMI Media Perdjoeangan Sulawesi Selatan mengadakan diskusi bersama dengan Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar Dan Anggota Lembaga Kerja Sama Tripartit Provinsi Sulawesi selatan dengan tema “Semangat Kartini Wujudkan tenaga kerja berdaya”. (19/4/2024)

Sri Hari Astuti, S.sos, M.si selaku pejabat fungsional hubungan industrial ahli madya beserta Nurhana SE selaku anggota lembaga kerja sama Tripartit Provinsi Sulawesi Selatan pun menjadi mediator dalam kegiatan tersebut.

Bacaan Lainnya

Dalam giatnya, ada beberapa hal yang menjadi pembahasan salah satunya adalah bagaimana tanggapan dari para narasumber terhadap perjuangan ibu Kartini di dalam dunia kerja saat ini khususnya kaum perempuan.

Sri mengungkapkan bahwa hari ini kita melihat kondisi pekerja berdasarkan peraturan yang ada saat ini yang di buat oleh negara sebenarnya sudah menjadi contoh dari apa yang di perjuangkan ibu kartini dalam kehidupan kaum perempuan. khususnya, para kaum perempuan yang hari ini sebagai tenaga kerja tetapi yang menjadi miris dan prihatin adalah oknum oknum baik dari perusahaan, pemerintahan bahkan dari buruh itu sendiri yang biasa mencederai aturan itu.

Kemudian tanggapan dari Nurhana selaku anggota LKS tripartit “Hari ini yang menjadi dasar dari awalnya kembali perjuangan kaum buruh sesuai harapan ibu Kartini yaitu dengan menolak Omnibuslaw (UU Cipta Kerja). Dimana, banyak aturan yang berubah dan itu menjadi hal negatif.

Seperti diketahui UU terdahulu (UU 13/2003) yang mana awalnya sistem kerja kontrak hanya bisa dilakukan untuk beberapa jenis pekerjaan saja. Namun sekarang semua jenis pekerjaan bisa dilakukan atau dikerjakan oleh pekerja/ karyawan kontrak, sehingga kita lihat saat ini yang menjadi dominan dalam beberapa tahun terakhir dan yang menerima imbasnya adalah kaum perempuan”.

Lagu Ibu Kita Kartini Ciptaan WR Supratman pun berkumandang di dalam kegiatan tersebut.

Pos terkait