Jakarta, KPonline – Tanggal 16 Oktober 2017 kami sangat antusias ketika anda dilantik menjadi orang momor 1 di DKI.
Bahkan 2 Minggu kemudian melakukan keputusan yang luar biasa mengenai pemberhentian reklamasi dan penutupan Alexis dan di situ pula kami buruh Jakarta menaruh harapan yang besar terhadap UMP 2018 DKI Jakarta.
Karena salah satu point kontrak politik yang bapak tanda tangani tapi apa yang terjadi hari ini (Rabu, 1 November 2017) kami kaum buruh Jakarta menelan pil pahit dengan keputusan yang bapak ambil dengan menetapkan UMP DKI 2017 sesuai PP 78 Tahun 2015.
Apa bapak lupa dengan janji Bapak saat melakukan kontrak politik dan dengan lantang mengatakan UMP DKI Jakarta bakal di atas PP 78 2015?
Sirna sudah harapan dan keinginan kami buruh Jakarta untuk menikmati upah layak. Ternyata bapak sama seperti pemimpin lainnya yang hanya terlihat amanah ketika kampanye, begitu sudah jadi lupa akan janjinya.
Terima kasih Pak ANIES BASWEDAN Dan Pak SANDIAGA UNO atas kado pahit di awal masa Jabatan anda sehingga kami tahu siapa bapak yang sebenarnya dan dengan ini pula kami memberi Gelar anda sebagai: GUBERNUR PEMBOHONG.
Mendukung seseorang itu harus sepaket dengan kritik dan saran. Kalau sudah tidak amanah dan ingkar janji lebih baik dan mulia keluar dari lingkaran ini.
Hormat Kami,
Koordinator Forum Buruh Kawasan (FBK)
Tohenda
1 Komentar
Komentar ditutup.