Bandung, KPonline – Pentingnya keterlibatan anggota buruh perempuan dalam Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB), maka sebagai perangkat PP FSPMI yang diwakili oleh direktorat Perempuan, mengunjungi para anggota perempuan FSPMI khususnya yang ada di Wilayah Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi.
Agenda berlangsung pada Sabtu, 15 Agustus 2020, bertempat di kantor Sekretariat FSPMI KBB Jalan Cimareme.
Hadir dalam kesempatan tersebut ketua Bidang Perempuan PP SPL-FSPMI (Endah Suci Windianingrum), anggota Direktorat perempuan Roza Febrianti dan Evi Ristiasary sebagai Advokasi, kemudian ketua DPW FSPMI Jawa Barat dan mewakili pimpinan pusat SPL (Sabilar Rosyad).
Hadir juga ketua KC FSPMI Bandung Raya (Jujun Juansah), sekertaris KC FSPMI Bandung Raya (Hendrayana Hendri), Dede Rahmat (PC SPL FSPMI Bandung Raya), Ketua Bidang Perempuan PC SPL-FSPMI Bandung Raya Lilis Susilawati, sekretaris Bidang Perempuan Iin Sumiati dan perwakilan Pimpinan Cabang lainnya, serta para anggota perempuan yang mayoritas hadir dari PUK SPL-FSPMI di wilayah Bandung Barat.
Agenda tersebut dipandu langsung oleh Iin Sumiati selaku Biro Perempuan PC SPL-FSPMI Bandung Raya. Untuk membakar girah peserta agar antusias dalam mengikuti acara tersebut, maka Direktorat Perempuan PP SPL-FSPMI tersebut membagikan hadiah sebuah buku kepada peserta yang dapat menjawab pertanyaan terkait serikat pekerja/serikat buruh.
Sebelum penyampaian materi dari Direktorat Perempuan PP SPL- FSPMI, acara terlebih dahulu di isi dengan sambutan-sambutan dari DPW FSPMI Jawa Barat (Sabilar Rosyad).
Dalam sambutannya Rosyad memaparkan, bahwa para pengurus serikat pekerja itu tidak mesti harus didominasi kaum laki-laki saja, akan tetapi harus di ada keterlibatan para anggota dari kaum perempuan. Maka daripada itu harus ada peran serta kaum hawa dalam beberapa kegiatan, agar mereka lebih tahu lagi akan sangat pentingnya berserikat.
Sambutan juga disampaikan oleh KC dan PC FSPMI Bandung Raya seperti Hendrayana Hendri dan Dede Rahmat.
Selanjutanya acara inti diisi langsung oleh Direktorat Perempuan PP SPL-FSPMI. Dalam penyampaiannya Endah Suci Widianingrum menegaskan, bahwa keaktifan perempuan harus lebih berperan lagi, lebih aktif dalam kegiatan serikat pekerja, karena perempuan itu ada hak – hak nya yang harus tau dan wajib di perjuangkan, seperti cuti melahirkan, cuti haid dan lain-lain.
Selain itu, keterlibatan anggota perempuan pula dapat mengakomodir aspirasi perempuan lainya, bahwa serikat pekerja itu membantu dalam memperjuangkan hak-hak para perempuan. (Ridwan Panji Kusumah)
