Cimahi,KPonline – Ratusan pedagang kaki lima dan ribuan pengunjung yang berasal dari warga Masyarakat sekitar Kelurahan Cibeureum dan Kelurahan Melong,Kecamatan Cimahi Selatan,Kota Cimahi,dengan antusias memadati area halaman dan ruas jalan depan Rumah Susun Sewa (RUSUNAWA) CIBEUREUM,pada setiap Hari Minggu pagi yang di mulai sekitar pukul 06.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.
Seiring perkembangan zaman kini pasar tumpah atau pasar kaget,menjadi salah satu pilihan untuk Masyarakat yang berpenghasilan menengah kebawah,dengan berbelanja di tempat tersebut setidaknya bisa sedikit menghemat anggaran,pasalnya harganya dapat terjangkau,meskipun secara kualitas jauh lebih rendah di banding barang – baraang yang di jual di pasar modern.
Selain untuk tempat berjualan,bagian tengah halaman Rumah susun tersebut biasa rutin di pake senam pagi bersama Ibu – ibu yang di pimpin oleh beberapa orang insstruktur secara bergantian.
Pasar tumpah atau pasar kaget khususnya di Kota Cimahi kian lama kian bermunculan di beberapa tempat di Wilayah Kota Cimahi,dulu awalnya pasar tersebut hanya ada di lapangan Brigif Kujang Cimahi,namun saat ini terus menzamur,salah satunya ada di Rusunawa tersebut yang kebetulan berada di perbatasan antara Kelurahan Cibeureum dan Kelurahan Melong,Kecamatan Cimahi Selatan,Kota Cimahi,sehingga lapak pedagang pun meluas hingga ke area jalan Perumahan Melong.
Berdasarkan hasil wawancara kami dengan salah satu pedagang,mereka mengatakan dengan adanya pasar seperti ini dapat membantu mereka dalam menjajakan atau menjual aneka dagangannya,para pedagang yang kebanyakan berasal dari Warga Masyarakat sekitar Cibeureum dan Melong ini,menjual barang dagangannya dengan jenis barang yang berbeda beda.
Adapun jenis barang yang di jual diantaranya adalah pakaian jadi,aneka makanan dan minuman,sayuran,buah buahan,alat kecantikan hingga peralatan dapur dan sebagainya.
Sahrina salah satu pedagan alat kecantukan,menuturkan,hampir tiap berjualan alhamdulilah dagangannya selalu laku atau laris dan mendpatkan keuntungkan yang cukup lumayan,sehingga dia memilih terus bertahan dan juga rutin setiap satu minggu sekali menjajakan jualanya.
Drey
