Jakarta, KPonline – Bila seorang honorer bisa mengajak 1 x 5 x 5 x 5 x … = 200 orang. Pertanyannya, bisakah honorer kompak?
Sudah waktunya honorer menentukan sikap dan pilihan demi kelanjutan masa depan keluarga.
Pendidikan Agama untuk putra-putri kita sangat penting.
Pendidikan umum lainnya itu juga lebih penting
Namun jika orang tua tidak cukup untuk biaya pendidikan putra-putrinya karena status orang tuanya masih nggak jelas khususnya yang sudah terlanjur menjadi honorer.
Pengabdian honorer hampir di seluruh Indonesia sama dari 5 hingga 27 tahun bahkan ada yang lebih.
B
ila saat ini para honorer pindah profesi rasanya sangat naif dan boleh dibilang ketanggung basah (Cincing-cincing Teles Luwih Becik Jeguri Pisan (Bhs. Jawa)
Itulah yang membuat semangat untuk berjuang tidak surut.
Nek Wani Ojo Wedi-wedi
Nek Wedi Ojo Wani-wani
Manteb Madep
Insyaallah
Kami sekeluarga
Kedua orang tua kami dan kakak adik kami berikut suami dan istrinya
Kedua Mertua berikut adik ipar dan suami istrinya
Saudara dari Ayah kami
Saudara dari Ibu kami
Kurang lebih ada 150 sampai 200 orang
Sudah menetapkan pilihan pada Pilpres Tahun 2019 untuk memilih dan Mencoblos Paslon No. 02 Prabowo – Sandi
#Deklarasi
RELAWAN GANTI PRESIDEN (RGP) JAWA TIMUR
Bertempat di Musium NU
Gayungsari 35 Surabaya
Pada Hari Sabtu, 10 November 2018
Bertepatan dengan HARI PAHLAWAN
Kami Relawan Ganti Presiden (RGP) Jawa Timur Bersama Pengurus RGP Kabupaten / Kota se Jawa Timur
Turut hadir dan menyaksikan Dewan Suro RGP Pusat Ustadz Abu Jibril Fuad dan Presedium RGP Suparman dan Widro BWM
#2019GantiPresiden
#SudahSaatnyaPrabowoSandi
#IndonesiaAdilMakmur
#PrabowoSandiCOKKER!!!
Oleh : Riyanto Agung Subekti (Itong) – Pengurus Pusat FHK2-PGRI
