Cilegon, KPOnline – Aksi Buruh Kota Cilegon hari ini dalam rangka menyampaikan aspirasi terkait tiga tuntutan Buruh yaitu :
1. Menolak Kenaikan Harga BBM
2. Menolak UU Nomor 11/2020 Tentang Cipta Kerja / Omnibus Law
3. Menuntut Kenaikan UMK 2023 Sebesar 40%
Aksi demonstrasi buruh dimulai dengan konvoi kendaraan dimulai dari kawasan industri krakatau dan berpusat di kantor pemerintahan kota Cilegon berjalan kondusif dan aman. Masa aksi disambut baik oleh Ketua DPRD Kota Cilegon Isra Miraj.
Pada pukul 11.20 Wib perwakilan Buruh dan Para pimpinan Federasi SP/SB kota Cilegon di Terima diruang rapat Kantor DPRD Kota Cilegon.
Pada kesempatan ini audiensi dihadiri oleh :
1. Isra Miraj selalu Ketua DPRD Kota Cilegon
2. Kapolres Kota Cilegon
3. Sekretaris DPRD Kota Cilegon
4. Pimpinan Federasi SP/SB kota Cilegon
5. Kepala Dinas Tenaga kerja kota Cilegon dan jajarannya
Rudi Syachrudin selaku ketua Forum SP/SB Kota Cilegon dengan tegas menyampaikan 3 tuntutan aksi hari ini.
Erwin Supriyadi selaku Pimpinan PC FSPMI dan sekertaris Forum SP/SB Kota Cilegon menegaskan tujuan aksi hari ini adalah meminta dukungan dari DPRD yang tertuang dalam surat rekomendasi atas 3 tuntutan aksi hari ini.
Jazuli pimpinan Federasi Flomenik Kota Cilegon, menyampaikan kondisi perburuan saat ini seperti hukum menabrak hukum yang dilakukan oleh pemerintah pusat.
Isra mi’raj selaku Ketua DPRD Kota Cilegon dalam penyampaian nya akan mendukung aspirasi Buruh Kota Cilegon terkait aksi hari ini.
Audiensi selesai pukul 13.00 Wib dengan terbitnya surat yang ditanda tangani oleh Ketua DPRD Kota Cilegon. Yang berjanji akan mengirimkan surat tersebut ke DPR RI.
