Karawang, KPonline – Aksi Kemanusiaan
team Jamkeswatch PUK SPAMK FSPMI PT. FCC Indonesia mengawal istri Pleno dan merupakan anggota juga yang perlu tindakan Medis Operasi Kehamilan di Rumah Sakit Karawang Pada hari Minggu (24 Juli 2022).
Bung Dudu Abdul Malik selaku Ketua Relawan Jamkeswatch PUK SPAMK FSPMI PT. FCC Indonesia mengawasi pelayanan yang diberikan Rumah Sakit. Dengan kondisinya yang perlu tindakan medis secepatnya. Beliau juga menginstruksikan keseluruhan Pengurus, Pleno & Anggota Untuk berpartisipasi dengan berdonor darah kepada Pasien Saudari Dita Widyaningsih.
Pengawalan berakhir dengan duka cita
yang mendalam untuk Bung Lukman sebagai Pleno di PUK dan Team Jamkeswatch tindakan operasi caesar yang dilakukan pihak rumah sakit berjalan dengan baik. Bayi yang di kandung selamat akan tetapi Ibu yang mengandung tidak bisa tertolong.
Saudari Dita Widyaningsih Anggota PUK SPAMK FSPMI PT. FCC Indonesia meninggal dunia pada tanggal 25 Juli 2022 Pkl 19.30 Wib di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karawang dengan Keadaan Khusnul khatimah.
الْقَتِيلُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ شَهِيدٌ وَالْمَطْعُونُ شَهِيدٌ وَالْمَبْطُونُ شَهِيدٌ وَمَنْ مَاتَ فِى سَبِيلِ اللَّهِ فَهُوَ شَهِيدٌ
“Orang yang terbunuh di jalan Allah (fii sabilillah) adalah syahid; orang yang mati karena wabah adalah syahid; orang yang mati karena penyakit perut adalah syahid; dan *wanita yang mati karena melahirkan adalah syahid*.” (HR. Ahmad, 2: 522. Syaikh Syu’aib Al-Arnauth dan ‘Adil Mursyid menyatakan bahwa sanad hadits ini shahih sesuai syarat Muslim).
Kami Seluruh Perangkat PUK SPAMK FSPMI PT FCC Indonesia mengucapkan Turut Berduka cita sedalam dalamnya. (Infokom FCC).
