Jakarta KPonline – Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja logam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia PT. Intan Meshindo (PUK SPL FSPMI PT. IMS) mengadakan pendidikan dasar organisasi bagi anggota memanfaatkan hari libur di hari minggu, 21 Maret 2021 ini.
Pendidikan dasar organisasi ini diadakan di ruang sekretariat bersama jajaran pengurus PUK, PC SPL dan pengurus DPW FSPMI DKI di PT. IMS, Cilincing, Cakung Jakarta utara.
Pendidikan ini diikuti oleh anggota dan juga pengurus PUK SPL FSPMI PT IMS sedangkan pemateri adalah ketua PC SPL FSPMI DKI sekaligus ketua puk SPL FSPMI PT IMS, Nasrudin dan pengurus DPW FSPMI DKI Jakarta Uripto.
Nasrudin, dalam sambutannya mengatakan bahwa pendidikan ini diadakan agar anggota paham ataupun mengerti apa itu serikat pekerja khususnya FSPMI.
“Saya sebagai ketua PUK PT.IMS sekaligus ketua PC SPL FSPMI DKI mengucapkan terima kasih kepada anggota yang mengikuti agenda hari ini, yaitu pendidikan dasar organisasi.” ucap Nasrudin.
“Pendidikan adalah salah satu hak anggota, dengan pendidikan dasar ini besar harapan kami anggota akan lebih memahami apa itu serikat pekerja, apa itu FSPMI.” tambah Nasrudin.
“Sebagai perangkat PC SPL FSPMI di wilayah DKI Jakarta saya menyampaikan kepada peserta anggota PUK PT. IMS agar kedepan memanfaatkan dengan baik agenda-agenda yang diadakan PUK maupun perangkat organisasi diatasnya. Kami berharap kedepannya anggota juga memanfaatkan dengan baik pelatihan-pelatihan yang diadakan PUK, ikuti pendidikan-pendidikan yang diadakan PUK.” imbuh Nasrudin.
Materi pendidikan dasar organisasi yang pertama dipaparkan dengan gamblang oleh Uripto sebagai pengurus DPW FSPMI DKI jakarta yaitu terkait sejarah gerakan serikat pekerja dan profil FSPMI. Tujuan dari pendidikan adalah nenciptakan kader kuncinya ada di pendidikan, bagaimana mungkin menciptakan kader tanpa pendidikan.
“Pendidikan adalah sarana gerbang utama, kunci utama dalam menciptakan kader.” papar Uripto.
Materi yang kedua dibawakan oleh Nasrudin, materi ini terkait mengenai fungsi, peran, dan landasan hukum serikat pekerja.
Nasrudin juga memberikan pemahaman terkait perjuangan upah ditingkat PUK, karena PUK PT. IMS sedang berjuang skala upah dan UMSP disertai perjuangan uang makan dan juga uang transport.
Dalam kesempatan ini, Nasrudin memberikan ruang tanya jawab para anggotanya yang hadir sebagai peserta pendidikan agar peserta lebih memahami, fokus pada materi dan juga rileks dengan apa yang di sampaikan para perangkat kepada anggota.
(Omp).
