Pati, KPonline – Sebanyak 50 relawan dari Pati dan Jepara mengikuti Pelatihan Dasar (Latsar) Relawan Jamkeswatch FSPMI yang diselenggarakan di Hotel 21, Pati, Jawa Tengah. Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jamkeswatch FSPMI Pati yang baru pada minggu siang, 18 Mei 2025.
Acara ini dihadiri oleh Direktur Jamkeswatch FSPMI, Tommy Juniannur, serta tokoh Jamkeswatch lainnya, Abidin Ketua DPW Jamkeswatch FSPMI Jawa Tengah yang memandu pembacaan ikrar relawan dan pengurus sekaligus melantik secara resmi kepengurusan DPD Pati.
“Kehadiran relawan Jamkeswatch sangat dibutuhkan untuk memastikan masyarakat, khususnya kelas pekerja dan masyarakat kecil, mendapatkan akses jaminan kesehatan yang layak dan adil,” ujar Tommy Juniannur dalam sambutannya.
Setelah prosesi pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi. Narasumber pertama berasal dari BPJS Kesehatan, yang memberikan penjelasan teknis seputar pelayanan, hak peserta, serta mekanisme penanganan keluhan peserta JKN-KIS.
Materi selanjutnya disampaikan oleh Heri Irawan, Sekretaris Dewan Pimpinan Nasional Jamkeswatch FSPMI. Ia menekankan pentingnya solidaritas dan keberanian para relawan dalam mengadvokasi hak-hak pasien dan peserta JKN.
“Relawan Jamkeswatch bukan hanya pelengkap, tapi garda terdepan dalam mengawal implementasi program jaminan kesehatan nasional. Kita perlu terus belajar, memperkuat jaringan, dan tetap berada di tengah-tengah masyarakat,” ungkap Heri Irawan.
Sesi selanjutnya diisi oleh Supriadi Erte Koordinator Bidang Pelatihan dan Pendidikan, yang memberikan penguatan teknis dan praktis kepada relawan, termasuk strategi menghadapi kendala di lapangan serta etika dalam melakukan pendampingan pasien.
Kegiatan ini menjadi langkah awal penting bagi penguatan gerakan Jamkeswatch di wilayah Pati dan Jepara. Diharapkan, relawan yang telah dilantik dan mendapatkan pelatihan mampu hadir secara aktif dan konsisten dalam mengawal hak masyarakat terhadap layanan jaminan kesehatan.
