Bekasi, KPonline – Di sela sela kesibukannya sebagai pengurus lingkungan, Supriadi, ketua RW 10, Sukasari, yang juga relawan Jamkeswatch, terpantau Koran Perdjoeangan sedang mengadvokasi kesehatan warganya di RS Amanda Serang, Cikarang Selatan, pada Senin, 17 Oktober 2022.
Pasien bernama Susanti yang bekerja di Indonesia Chemicon dengan suami bernama Ahmad Munafingi, mantan anggota FSPMI (exs PT. Jagad Karimbanusa yang tutup sekitar 8 tahun lalu ini sedang sakit dari minggu malam sekitar jam 22.00 WIB.
Sebenarnya pasien tersebut sudah berobat dan dirawat di klinik yang tidak bekerja sama dengan BPJS kesehatan dan menggunakan biaya pribadi dan kalau berobat menjadi pasien umum sudah dipastikan biaya sangat mahal.
Dengan adanya pengurus RW yang juga sebagai Relawan Jamkeswatch sangat membantu penggunaan kartu BPJS Kesehatan untuk masuk ke Rumah Sakit menggunakan kartu tersebut.
Kemudahan itu ditambah dengan kerjasama Jamkeswatch dengan RS Amanda Group yang terjalin sangat harmonis. “Untung ada Supri RT panggilan ketua RW Supriadi,” ucap pasien.
Sebelumnya memang sudah menghubungi ketua RW Supriadi dari pagi dan ketua RW tersebut sedang istirahat, setelah jam 10.00 WIB bisa dihubungi.
Dari kata kata tersebut bahwa memang jadi ketua RW dan perangkatnya harus belajar untuk keluar dari kebiasaan kebanyakan pemikiran pengurus RW dimanapun wilayah.
Ketua RW tidak melulu dengan pembangunan wilayah tetapi harus bisa menjamin dan mengadvokasi warganya supaya bisa dirawat di rumah sakit tanpa biaya.
Dalam kenyataannya sebelum advokasi warganya, salah satu orang pasien atas nama Ahmad Husaini sebagai Sekretaris PUK SPL FSPMI Progres Diecast juga diadvokasi Supriadi. (Jay Enkei)
