Bekasi, KPonline – Setelah terbentuknya kepengurusan baru Forum Kawasan EDH (Ejip, Delta, Hyundai) beberapa bulan yang lalu, Jum’at (24/9/21), bertempat di Omah Buruh Bekasi, Forum EDH mengadakan rapat rutin yang ke dua.
Dalam kesempatan ratin kali ini, Eddy Kuntjoro selaku ketua Forum EDH menyampaikan betapa pentingnya sebuah rapat dalam organisasi. Terlebih adanya UU Omnibus Law Cipta Kerja yang kehadirannya sangat meresahkan bagi kaum buruh/pekerja Indonesia.
Eddy Kuntjoro menyampaikan bahwa rapat rutin Forum EDH adalah sebagai ajang diskusi dan bertukar pikiran terhadap masalah yang menimpa Serikat Pekerja di kawasan EDH.
“Bagaimana kita dapat mengetahui masalah atau pun persoalan yang dialami oleh PUK-PUK yang berada dikawasan EDH khususnya, kalau kita tidak pernah duduk bareng untuk membicarakannya. Seperti ratin kali ini sebenarnya adalah salah satu cara kita pengurus Forum mencoba mencari tahu persoalan masalah yang dihadapi oleh tiap-tiap PUK khususnya yang berada di kawasan Ejip Delta dan Hyundai,” kata Eddy Kuntjoro.
“Kehadiran kawan-kawan sangat diharapkan. Sebisa mungkin dengan adanya wadah bersama forum ini dapat di manfaatkan oleh kawan-kawan. Forum ini sebagai ajang diskusi, bertukar pikiran dan menyelesaikan masalah yang ada dengan cara bersama,” lanjut Eddy.
Dari pantauan Media Perdjoeangan yang hadir dalam ratin Forum EDH tidak lebih dari 30 PUK yang mengikuti.
Selanjutnya laporan perkembangan dan kegiatan yang telah dilakukan pengurus forum di sampaikan oleh Anggi selaku sekretaris Forum EDH.
“Untuk pembangunan Mushola di Omah buruh sementara waktu dihentikan. Karena pihak Kawasan Ejip mengklaim bahwa tanah yang akan di dirikan Mushola adalah tanah milik kawasan. Selain itu juga sambil menunggu dana, dari donatur (PUK) yang belum berpartisipasi dalam pembangunan Mushola di Omah Buruh ini. Jadi pembangunan Mushola tetap akan dilanjutkan, Tahap awal pembangunan Moshola sudah selesai dengan bahan dasar besi. Tujuannya adalah untuk jangka panjang, ketika sewaktu-waktu di bongkar, bahanya masih bisa dimanfaatkan,” ungkapnya.
“Dalam waktu dekat ini, pengurus forum akan mengagendakan kuker ( Kunjungan Kerja ) ketiap-tiap PUK yang berada di Kawasan EDH.
Omah Buruh siap memfasilitasi tempat secara gratis untuk kegiatan Organisasi bagi PUK-PUK kawasan EDH seperti diskusi, pendidikan, dan pelatihan tentunya pengurus Forum akan bekerjasama dengan PC dan KC FSPMI Bekssi,” tambah Anggi.
Sebelum agenda Ratin berakhir, PUK yang menghadiri Ratin diberikan kesempatan untuk memberikan masukan, saran, ide ataupun kritikan yang dapat membangun demi kemajuan wadah Forum EDH ke depan. (Yachubus)
