Bekasi, KPonline – Pengurus DPD JamkesWatch Kabupaten Bekasi kembali mengadakan rapat bersama Pimpinan Organisasi di saung buruh FKJ, Jatireja, Kecamatan Cikarang Timur, Jum’at (17/05/2024).
Rapat kali ini dimulai jam 17.00 wib setelah para pengurus DPD JamkesWatch Kabupaten Bekasi pulang dari kerjanya masing masing, dan tidak tanggung lagi DPD JamkesWatch Kabupaten Bekasi mengundang langsung H Abdul Bais selaku Pimpinan Organisasi.
Dalam pembukaannya Maha Syatrio selaku ketua DPD JamkesWatch Kabupaten Bekasi menyampaikan beberapa point yang salah satunya terkait keaktifan dari pengurus DPD sendiri.
“Ada beberapa yang akan sampaikan kali ini diantaranya keaktifan pengurus DPD JamkesWatch. Keaktifan DPD diangka 20%, apa yang menjadi kendala temen temen DPD sehingga sangat begitu kurang aktif,” ungkapnya.
“Apalagi terkait kunjungan ke tiap rumah sakit masih diangka 50% berarti masih banyak RS yang belum kita kunjungi dan apalagi kunjungan ke dinas terkait masih belum terealisasi secara resmi, padahal jamkesWatch kabupaten Bekasi ini adalah motornya penggerak bagi semua relawan tapi kenapa justru malah berkurang keaktifannya,” tambah Maha Syatrio.
Di tempat yang sama H Abdul Bais juga menegaskan bahwa JamkesWatch ini tidak sama dengan Garda Metal.
“JamkesWatch tidak sama dengan Garda Metal karena kalau Garda Metal mengikuti agenda organisasi atau bisa disebut sebagai pengawal organisasi salah satunya aksi tetapi kalau JamkesWatch itu mengikuti permasalahan yang ada,” kata Abdul Bais.
Agendapun dilanjut dengan diskusi langsung bersama H Abdul Bais, di situ terlihat tanya jawab malah keluh kesah pun diantara para DPD disampaikan.
Setelah agenda diskusi berlangsung DPD pun dilanjut pembahasan laporan kerja dan bagaimana kedepannya karena DPD ini tinggal satu tahun lagi masa jabatannya. (Dadan HM)
