Pasuruan, KPonline – Nasib 32 karyawan PT Gran Handa Indonesia (GHI) masih tidak jelas, hasil perundingan terbaru hari Senin (06/05) berakhir buntu perusahaan masih “keukeuh” dengan keputusannya yaitu PHK dengan alasan efisiensi tahap 2.
Disisi lain hari Selasa (07/05) kemarin sekitar 80 orang karyawan kontrak baru masuk ke perusahaan untuk menggantikan karyawan yang akan di PHK. Sungguh ironis dan tragis memang, karyawan tetap dengan terang-terangan diganti oleh karyawan kontrak.
Hingga berita ini diturunkan terlihat puluhan karyawan yang merupakan anggota serikat FSPMI tersebut masih berada disekitar gerbang perusahaan.
Jika permasalahan seperti ini dibiarkan, maka bukan tidak mungkin anggota yang masih bekerja saat ini juga akan mengalami hal yang sama, tinggal menunggu waktunya saja.
Sudah saatnya buruh pasuruan bersatu, bergerak bersama satukan tekad untuk hadapi ketidakadilan.
Buruh bersatu tak bisa dikalahkan!!
(Dede Faisal RA/Pasuruan)
