Bogor, KPonline – PUK SPAMK FSPMI PT. Mitsubishi Krama Yudha Motors And Manufacturing menggelar Musyawarah Unit Kerja ke Tujuh di Hotel Bayak & Resort, Cipayung, Bogor, sabtu (30/1).
Tonggak sejarah PUK MKM kembali ditorehkan, dan estafet perjuangan pun dilanjutkan untuk meneruskan, meregenerasi serta melanjutkan memperjuangkan hak sebagai kaum buruh.
Acara MUSNIK ini dihadiri oleh pleno hingga anggota Garda Metal PUK PT. MKM. Selain itu hadir juga perangkat organisasi, Winarso ( DPW FSPMI DKI Jakarta ) Tri Widyanto selaku salah satu pengurus PUK MKM dan dan juga sebagai Ketua PC SPAMK FSPMI DKI, Gunawan Yuliansyah ( Sekretaris PC SPAMK FSPMI DKI ) beserta jajaran pengurusnya.
Ada beberapa tamu undangan diantaranya, Kuszairi ( PUK FSCM ), Agung Brada ( PUK SKF ), Heru Wibowo ( PUK SUZUKI ), beserta jajaran pengurusnya, dan juga hadir pilar organisasi, Dadang Cahyadi ( Pangkorda GM DKI ), Rifqi Mubarok ( Divisi Aksi GM DKI ) beserta jajaran pengurus koordinator daerah Garda Metal FSPMI DKI Jakarta, Daryus ( Direktur Jamkeswatch ), Budi Santoso ( Media Perdjoeangan FSPMI DKI ).
Ahmad Zahid selaku ketua panitia pelaksana menyelenggarakan acara Musnik ini sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 selama kegiatan berlangsung dari awal sampai dengan selesai.
Dalam sambutannya, Zahid mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia yang terlibat, sehingga acara Musnik ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan sampai dengan selesai nanti.
Muhamad Ridson selaku ketua PUK MKM menyampaikan beberapa hal yaitu, kedepannya tantangan akan semakin berat dengan di Sah kannya UU No.11/2020 tentang Cipta Kerja.
“Harapan saya kepengurusan yang baru nanti bisa melanjutkan tongkat estafet perjuangan, dan berharap bisa lebih baik lagi” Tegasnya.
Gunawan Yuliansyah selaku Sekretaris PC SPAMK FSPMI DKI Jakarta menyampaikan beberapa hal dalam sambutannya.
” Dalam Musnik yang ke VII ini, Pengurus PUK harus memberikan contoh yang baik kepada fungsionaris yang lainnya dalam hal apapun perihal memperjuangkan dan mensejahterakan hak sebagai pekerja, karena Musnik ini sudah yang ke tujuh, secara periode semakin tambah dewasa”Lanjut pria yang biasa dipanggil Mas Goen.
Mas Goen berpesan kepada peserta Musnik yang hadir, siapapun ketua yang terpilih nanti beserta jajaran pengurusnya, seluruh fungsionaris seperti Pleno, Garda Metal dan juga seluruh anggota PUK MKM harus disupport, agar kedepannya makin solid dan semakin kompak.
“Perjuangan kedepannya semakin berat, anggota pun harus strong dan juga harus support” Pungkasnya
Setelah menyampaikan sambutannya, kemudian Mas Goen membuka MUSNIK VII SPAMK FSPMI PT. MKM. Sampai berita ini diturunkan acara masih berlangsung sampai malam hari nanti. ( OMP/BRD )
