Bekasi, KPonline – Pasca Konsolidasi Akbar Aliansi Buruh Bekasi Melawan pada Sabtu 20 November 2021, PUK SPL FSPMI PT. Walsin Lippo Industries langsung mengadakan Konsolidasi Anggota pada Minggu, 21 November 2021 di Omah Buruh.
Adapun acara tersebut antara lain untuk menguatkan anggota terutama terkait pengawalan perundingan upah di Disnaker Kab. Bekasi pada Senin 22 November 2021. Selain itu untuk menyatukan komando dalam menghadapi aksi daerah di Bekasi yang rencananya akan diadakan pada Kamis, 25 November 2021.
Mengingat stateman dari hasil Konsolidasi Aliansi BBM bahwa seluruh PUK yang tergabung dalam aliansi tersebut bersepakat untuk aksi All Out dalam menuntut pihak Plt. Bupati Akhmad Marjuki agar segera mengeluarkan SK Upah di Atas Upah Minimum ( UDUM ) yang sudah dijanjikan sebelumnya pada 16 November 2021 lalu untuk menjadi rekomendasi kepada Provinsi Jawa Barat agar segera bisa menetapkan SK UDUM.
Yusrizal dari bidang Pengupahan PUK Walsin juga menjelaskan terkait kenaikan Upah 2021 yang sudah disepakati oleh pihak perusahaan, dan pihak PUK sangat mengapresiasi hal tersebut, mengingat pemerintah sedang gencar – gencarnya menekan ke setiap kepala daerah agar menjalankan SE menaker yang baru beberapa hari dikeluarkan secara resmi yang membuat kaum buruh meradang.
Hadir dalam acara tersebut Supriyatno selaku Pangkorda Garda Metal Bekasi. Dia memberikan pemahaman dan mengingatkan kepada anggota PUK Walsin yang hadir, untuk bersiap mengawal perundingan pada Senin 22 November 2021 di Disnaker dan Kamis 25 November 2021 untuk tidak ada alasan dalam mengikuti aksi All Out yang disepakati Aliansi BBM.
Di awal acara Bani selaku ketua PUK Walsin sempat memberikan sambutan, tetapi hanya sebentar dikarenakan kondisinya yang sedang kurang sehat. Selain itu Kurnia Suhendi sebagai pembawa acara sekaligus Bidang Organisasi turut memberi sambutan. Ada juga Supeno Bidang Advokasi dan Muryanto, Bidang PKB, yang turut bergantian memberi sambutan dalam Konsolidasi tersebut.
Mbah Pujo yang biasa disapa akrab di kalangan buruh juga memberikan motivasinya kepada anggota PUK Walsin yang hadir, untuk tetap selalu semangat dan ikhlas dalam berjuang.
Melengkapi Konsolidasi tersebut Nimpuno selaku Sekretaris PUK Walsin juga menjelaskan terkait hal – hal dan langkah – langkah PUK yang akan dijalankan terutama dalam menghadapi aturan Omnibus Law yang sedang gencar mendegradasi kesejahteraan kaum buruh.
Di dalam Konsolidasi PUK Walsin, Partai Buruh juga digaungkan dengan meminta seluruh anggota PUK Walsin agar segera mengisi keanggotaan Partai Buruh untuk memenuhi syarat Verifikasi sebagai peserta Pemilu.
Di akhir acara ada pembagian kaos Partai Buruh kepada yang hadir untuk dikenakan, setelah berfoto bersama mereka pun meneriakan yel – yel Partai Buruh dengan semangat yang dipimpin Nimpuno. (Ocha)
