Purwakarta, KPonline – Bertempat di Sekretariat Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja Aneka Industri (SPAI) Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) PT. Win Textile, puluhan anggota Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Aneka Industri Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia PT. Win Textile menggelar konsolidasi. Kamis, (24/4/2025).
Acara ini bertujuan untuk mematangkan persiapan keikutsertaan mereka dalam peringatan Hari Buruh Internasional (Mayday) 2025 yang akan dipusatkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) atau di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, dan dijadwalkan Mayday (2025) ini dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia.
Konsolidasi yang berlangsung sejak sore sepulang kerja diisi dengan berbagai agenda penting. Ketua PUK SPAI FSPMI PT. WIN TEXTILE, Mulyana, dalam orasinya menyampaikan semangat persatuan dan solidaritas anggota dalam menyuarakan aspirasi buruh pada momentum Mayday mendatang. Beliau menekankan pentingnya kehadiran massa dari PUK SPAI FSPMI PT. Win Textile di GBK/Monas sebagai bentuk dukungan terhadap isu-isu krusial yang diperjuangkan FSPMI di tingkat nasional.
“Mayday tahun ini akan menjadi momentum penting bagi kita untuk menunjukkan kekuatan dan solidaritas buruh Indonesia, khususnya dari PUK SPAI FSPMI PT. Win Textile. Kehadiran kita di GBK/Monas, bersama dengan jutaan buruh lainnya dan disaksikan langsung oleh Bapak Presiden, akan menjadi pesan yang kuat bahwa suara buruh harus didengar,” ujar Mulyana dengan penuh semangat.
Dalam konsolidasi tersebut, dibahas pula mengenai logistik dan koordinasi keberangkatan anggota FSPMI PT. Win Textile menuju Jakarta. Tim khusus telah dibentuk untuk memastikan seluruh anggota dapat berangkat dan kembali dengan aman dan tertib. Selain itu, sesi diskusi juga dilakukan untuk menyerap aspirasi anggota terkait isu-isu ketenagakerjaan yang akan dibawa dalam aksi Mayday di GBK/Monas.
Senada dengan hal yang sama, Sekertaris PUK SPAI FSPMI PT. Win Textile, Hadi Hermawan, menambahkan bahwa partisipasi dalam Mayday 2025 di GBK/Monas merupakan wujud komitmen PUK SPAI FSPMI PT. Win Textile, termasuk Perlindungan buruh dalam UU Ketenagakerjaan yang baru, antisipasi/Cegah PHK massal dan bentuk SATGAS PHK, tolak Outsourcing dan Hubungan Kerja Kemitraan, wujudkan Upah Layak, Berantas Korupsi dengan Mengesahkan RUU tentang Perampasan Asset, serta Lindungi PRT dengan Mengesahkan RUŬ PPRT.
“Kami berharap kehadiran Bapak Presiden dalam peringatan Mayday di GBK dapat menjadi angin segar bagi perjuangan buruh di Indonesia. Kami akan menyampaikan aspirasi kami secara langsung dan berharap ada kebijakan yang lebih berpihak pada kesejahteraan pekerja,” kata Hadi Hermawan.
Konsolidasi ini diakhiri dengan pembacaan deklarasi kesiapan anggota PUK SPAI FSPMI PT. Win Textile untuk berpartisipasi aktif dan damai dalam peringatan Mayday 2025 di GBK/Monas.
Semangat solidaritas dan tekad untuk memperjuangkan hak-hak buruh tampak jelas terpancar dari seluruh peserta konsolidasi. PUK SPAI FSPMI PT. Win Textile optimis dapat mengirimkan delegasi yang signifikan ke Jakarta dan bersama-sama dengan jutaan buruh lainnya menyuarakan harapan untuk masa depan pekerja Indonesia yang lebih baik.
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com
