Anyer, KPonline – Ketua Pimpinan Cabang Serikat Pekerja Automotif Mesin dan Komponen Serikat Pekerja Metal Indonesia (PC SPAMK FSPMI) DKI Jakarta, Tri Widyanto dalam sambutannya menyampaikan beberapa pesan singkat dalam pembukaan Rapat Kerja Pimpinan Cabang (Rakercab) yang pertama selama 2 hari, 27-28 Oktober 2022.
Bahwa Rakercab ini sebagai ajang mewujudkan gagasan dan cita cita organisasi perjuangan, menghasilkan rekomendasi untuk terus melakukan perjuangan merubah regulasi yang berpihak kepada buruh, khususnya di DKI Jakarta.
Hal ini senada dengan tema besar Rakercab ‘Berubah Atau Punah’ yang digelar di Jayakarta Villas Resort, Anyer, Banten.
“Seperti diketahui bersama, 2025 DKI Jakarta diharapkan bersih dari industri manufaktur. Ini menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi kita di PC SPAMK FSPMI DKI Jakarta. Kembali ke kita apakah kita ingin berubah untuk merubah keadaan menjadi lebih baik atau akan punah dengan sendirinya di DKI Jakarta.” ucap Tri dalam sambutannya.
Kekuatan serikat pekerja ada di 3 sektor utama, otomotif, elektronik dan logam. Dimana di negara negara maju diukur dari sejauh mana penggunaan di sektor mesin. Kita ada di dalamnya dan harus terus berbenah agar tidak punah, tambahnya.
Harus ada ide ide baru agar bisa terus bertahan, mengembangkan potensi SDM melalui pendidikan pendidikan, penambahan anggota maupun penambahan jumlah PUK, paparnya lagi.
Hadir sebagai tamu undangan Presiden FSPMI, Riden Hatam Aziz, Ketua Umum PP SPAMK FSPMI, Furqon, Ketua DPW FSPMI DKI Jakarta, Winarso, Vice Presiden bidang aksi, Edi Kuntjoro. Hadir juga Pangkornas Garda Metal, Supriyadi Pyong, Seknas Garda Metal, Isnaini Marzuki beserta jajaran pengurus Garda Metal Nasional.
Tak ketinggalan adalah Garda Metal DKI Jakarta yang hadir untuk melakukan pengawalan dala acara ini.
Mudah-mudahan dalam Rakercab ini menghasilkan rekomendasi yang bermanfaat bagi organisasi, sebagaimana disampaikan ketua panitia, Widodo dalam sambutan sebelumnya.
(Jim).
