Bekasi, KPonline – Bagi pekerja PT Fata Sarana Makmur, mungkin sudah tidak asing lagi dengan pria tegap yang kesehariannya mengoprasikan mesin bubut.
Banyak sudah prestasi yang telah ditorehkan pria kelahiran Lampung ini.
Awalnya dia menjabat sebagai bidang pengupahan selama 2 periode, kini semakin percaya diri untuk ikut bertarung memperebutkan posisi Ketua PUK.
Jais (36) adalah sosok pria yang berjiwa tegas untuk memgambil suatu keputusan.
Dari hasil penjaringan suara yang diadakan di aula lantai 2 perusahaan Kamis sore (20/12/2018), Jais Susilo mendapatkan suara terbesar yaitu 70% dari kandidat lainnya.
Ucapan terimakasih disampaikan Jais kepada anggota yang telah berpartifasi melaksanakan penjaringan calon ketua PUK dengan baik.
Dimana hal ini adalah akan jadi tanggung jawab yang besar yang tidak terpikirkan, dan terbayangkan sebelumnya oleh Jais karena mesti melaksanakan amanah yang sangat berat.
Dengan terpilihnya Jais sebagai kandidat calon ketua, suara gemuruh pun terdengar menandakan kegembiraan para anggota yang memilihnya.
Jais mengajak anggota untuk kompak dan tetap satu komando dalam menjalankan segala intruksi organisasi.
Begitu juga dengan anggota yang harus bertanggung jawab dan menjalankan konsekwensi terhadap pilihanya sendiri.
“Kita berharap kedepan puk fata sarana makmur lebih baik dan bisa mewujudkan harapan kita semua. Jika di Musnik 2019 nanti terpilih kedepan saya akan melakukan variasi gerakan baru untuk mewujudkan kesejahteraan bersama, selain konsep lobby dan aksi,saya bertekad akan adakan gerakan baru yaitu Koperasi bersama UBSSM,” pungkas pria anak 2 ini.
“Bukan hanya itu saja, ayo kita belajar bareng bagaimana bisa menata masa depan bersama dengan cara berkoprasi, karena kapitalis udah masuk kebeberbagi lini management,” tambah jais.
Dikarenakan waktu yang tidak memungkinkan penjaringan pemilihan suara calon kadidat pengurus lainnya dihentikan dan akan dilanjutkan keesokan harinya.
Dari hasil perolehan suara nama Jais Susilo lolos untuk menduduki calon ketua PUK baru dipriode yang akan datang, begitu juga dengan para pengurus perbidangnya akan dirombak biar adanya regenerasi ke depan. (Jhole)
