Jakarta, KPonline-Pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-2 Partai Buruh, Exco Partai Buruh Kalimantan Selatan menetapkan target ambisius untuk Pemilu 2029. Ketua Exco Partai Buruh Kalimantan Selatan, Yuninarto, menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan perolehan kursi hampir separuh atau sekitar 6O-75% di tingkat Kabupaten dan Kota.
“Perjuangan menuju Pemilu 2029 lebih panjang dibandingkan perjuangan menuju Pemilu 2024,” ujar Yuninarto.
Ia mengungkapkan bahwa pada Pemilu 2024, perhatian mereka sempat terfokus pada DPR RI dengan capaian hanya sekitar 4%. Ke depan, strategi Partai Buruh akan difokuskan pada penempatan kader-kader yang lebih mapan untuk bertarung di DPRD Kabupaten atau Kota, dengan target tertinggi di DPRD Provinsi. Sementara untuk DPR RI, tanggung jawab tersebut akan lebih difokuskan kepada Exco Partai Buruh pusat.
Selain membahas strategi politik, Yuninarto juga menyoroti pentingnya keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Undang-Undang Ketenagakerjaan dalam putusan Nomor 168. Ia menegaskan bahwa pencabutan klaster ketenagakerjaan dari Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibuslaw) adalah kemenangan besar bagi kaum buruh di Indonesia.
“Kemenangan ini adalah hasil perjuangan panjang selama enam tahun. Kami menyambut baik putusan MK tersebut,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan komitmen Partai Buruh untuk terus mengawal putusan MK yang menginstruksikan pemerintahan Prabowo Subianto dan DPR RI untuk segera merancang Undang-Undang Ketenagakerjaan baru, yang sudah masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas).
Dengan semangat perjuangan yang terus menyala, Partai Buruh Kalimantan Selatan optimistis dapat meraih hasil maksimal di Pemilu 2029 dan terus memperjuangkan hak-hak kaum buruh di Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com
