Pelalawan, KPonline – Dalam mengevalusai gelombang pergerakan FSPMI ke beberapa wilayah provinsi, kali ini perwakilan Dewan Pimpinan Pusat Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (DPP FSPMI) berkesempatan berkunjung ke Provinsi Riau dalam rangka konsolidasi pergerakan buruh.
Minggu (09/08/2020) pukul 13.00 WIB, bertempat di Aula Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Pemerintahan Kabupaten Pelalawan, Jl. Pamong Praja Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Kegiatan konsolidasi tersebut, di pimpin lansung oleh M. Nur Yasin dari bidang pengembangan organisasi, Nani Kusmaeni selaku Vice President bidang pendidikan, Nurul Hasanah (che chen) dari All Union DPP FSPMI, dan dihadiri juga oleh Maulana Syafi’i beserta tim dari KC FSPMI Tabagsel Sumut, serta salah satu anggota DPRD Pelalawan Komisi I, H. Abdullah, S. Pd.
“Organisasi FSPMI tidak cukup dengan negosiasi saja karena FSPMI lahir sebagai organisasi pergerakan kaum buruh, jadi kalau organisasi FSPMI lahir di provinsi Riau tanpa membawa perubahan itu artinya gagal, tapi kita sudah melihat perjuangan kawan-kawan FSPMI di Riau yang sudah banyak membawa perubahan, karena yang salah itu bukan kita tapi pengusaha yang tidak taat pada aturan undang-undang,” ungkap M. Nur Yasin dalam pembukaan konsolidasi.
“Tugas kita hanya menegakkan aturan perundang-undangan yang berlaku, dan kita bisa pastikan setiap organisasi FSPMI yang lahir di wilayah manapun dia akan selalu membawa perubahan”, tambahnya.
Di kesempatan itu Abdullah selaku anggota DPRD juga menyampaikan. “Saya telah mengikuti pergerakan FSPMI di Kabupaten Pelalawan ini selama 3 tahun, dan sudah banyak mengikuti organisasi buruh sebelumnya, tetapi saya belum menemukan serikat buruh yang mempunyai ruh pergerakan seperti FSPMI. Dengan melihat semangat kawan-kawan yang hadir di acara ini, saya mempunyai optimis dan yakin bahwa FSPMI akan menjadi barisan terdepan pergerakan buruh di Provinsi Riau”, ujarnya.
Pada kesempatan itu Vice President FSPMI Nani Kusmaeni juga tak ketinggalan menyampaikan sambutannya dengan membangkitkan semangat para pemimpin buruh di Riau untuk meneruskan pilar perjuangan kaum buruh.
“Saya merasa bangga berada disini, melihat pergerakan dan semangat kawan-kawan buruh yang ada di Kabupaten Pelalawan dan Siak Provinsi Riau umumnya, yang bercita-cita buruh sejahtera setelah dibentuknya DPW FSPMI di Riau ini. Yang dilakukan kawan-kawan disini itu sudah benar, dengan menitipkan perwakilan buruh di pemerintahan, kita akan merebut kekuasaan. Ini sesuai dengan cita-cita FSPMI bahwa untuk kesejahteraan kaum buruh tidak cukup bermain di luar pagar, aksi dan orasi saja tapi FSPMI harus melahirkan kader-kader terbaik yang bisa dititipkan di pemerintahan daerah, seperti Pak Abdullah di DPRD Pelalawan dan bung Obon di DPR RI,”ujarnya.
(Marjoni/Sari Yulianvi, Fotografer: Yuki Kurnia S)
