Bogor, KPonline – Bertempat di Pusdiklat FSPMI Jl.Raya Puncak, Kp.Tugu Cisarua, Kabupaten Bogor, DPP FSPMI Bidang Organisasi melakukan pelatihan organizing Development Program Metal Sector pada Selasa – Rabu, 28 – 29 Mei 2024.
Organizing Development Program Metal Sektor diikuti 3 SPA FSPMI diantaranya Serikat Pekerja Logam (SPL), Serikat Pekerja Elektronik Elektrik (SPEE) dan Serikat Pekerja Automotif Mesin dan Komponen (SPAMK) dari wilayah Purwakarta, Karawang, Bekasi, Tangerang dan Pasuruan.
Hadir dalam acara ini Vice Presiden DPP FSPMI Bidang Pendidikan Nani Kusmaeni, Vice Presiden DPP FSPMI bidang organisasi Nur Yasin, Fadjar Setiawan dan masing 4 orang peserta dari PC SPA FSPMI. Dalam sambutannya Nani Kusmaeni meminta keseriusan dalam program organizing agar ada kesinambungan organisasi.
Pun demikian Nur Yasin menyatakan bahwa organizer dalam pengorganisasian bukan hanya tentang merekrut. Namun mampu mengantarkan taraf hidup anggota untuk menjadi lebih baik kedepannya.
“Organizing not only recuitment members, but empowering members,” tegas Nur Yasin.
Nur Yasin juga mengatakan bahwa pengorganisasian termasuk jantungnya organisasi. “Bayangkan organisasi ini (FSPMI) tak melakukan pengorganisasian dengan baik, semakin lama anggota bisa saja akan berkurang karena sesuatu yang pasti yaitu pensiun,” ungkapnya.
“Kita harus all out dan semangat dalam mengorganisir pekerja supaya para pekerja mau berserikat. Jangan pernah menyerah meskipun seringkali pekerja tidak mau atau bahkan terkesan menjauhi yang namanya serikat pekerja,” lanjutnya
Sementara Fadjar Setiawan sebagai fasilitator menjelaskan terkait mekanisme rekrutmen anggota yang benar. Menurutnya calon anggota harus diberikan pemahaman yang benar sehingga ia bergabung dengan serikat pekerja karena sudah paham apa yang menjadi hak dan kewajibannya.
“Bergabung dengan serikat karena memahami hak dan kewajibannya bukan karena masalah,” pungkasnya. (Yanto)
